Connect with us

TechnoBusiness News

Inilah Empat Strategi Bisnis Multipolar Technology ke Depan

Inilah empat strategi bisnis Multipolar Technology dalam mendongkrak pertumbuhan perusahaan ke depan.

Published

on

Inilah jajaran dewan direksi PT Multipolar Technology Tbk. (IDX: MLPT), anak perusahaan PT Multipolar Tbk. (IDX: MLPL).

Jakarta, TechnoBusiness ID PT Multipolar Technology Tbk. (IDX: MLPT), perusahaan system integrator terkemuka di Indonesia di bawah naungan PT Multipolar Tbk. (IDX: MLPL), sepanjang 2021 berhasil mencatatkan kinerja yang sangat baik.

Berdasarkan laporan kinerja keuangan perusahaan yang disampaikan dewan direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RPUST) pada Rabu (11/5), pada 2021 Multipolar Technology sukses membukukan penjualan bersih dan pendapatan jasa sebesar Rp2,99 triliun.

Baca Juga: Investree Akuisisi 18,4% Saham Amar Bank dari Tolaram Group

Nilai penjualan bersih dan pendapatan jasa Multipolar Technology itu naik signifikan dibanding Rp2,44 triliun pada 2019 dan Rp2,68 triliun pada 2020. Dari hasil itu, perusahaan mengantongi laba bruto sebesar Rp437,5 miliar, naik dari Rp352,8 miliar pada 2019 dan Rp371,5 miliar pada 2020.

Advertisement

“Tahun lalu, perusahaan secara konsisten berhasil mempertahankan pertumbuhan penjualan dengan kontribusi terbesar didapat dari penjualan hardware, software, professional services, dan managed services,” ungkap Wahyudi Chandra, Presiden Direkur Multipolar Technology.

Multipolar Technology pada 2021 berhasil membukukan penjualan bersih Rp2,99 triliun.

Selain itu, lanjut Wahyudi, Multipolar Technology juga mendorong pertumbuhan penjualan solusi berbasis konsumsi (consumption-based solution) dan professional services dengan hasil laba bruto yang relatif lebih baik. “Strategi yang kami terapkan mulai membuahkan hasil,” ujarnya.

Strategi Bisnis Multipolar Technology

Dalam pemaparan kinerja keuangan perusahaan itu, Wahyudi Chandra pun membocorkan strategi bisnis Multipolar Technology ke depan. Keempat strategi bisnis Multipolar Technology tersebut, antara lain:

Pertama, memperkuat dan memperluas basis pelanggan. Kedua, meningkatkan kapabilitas di teknologi baru. Ketiga, mengembangkan sumber daya manusia dan keunggulan operasional. Keempat, memperluas portofolio digital dan teknologi.

Advertisement

Baca Juga: Platform Asuransi CoverGo Raih Pendanaan Seri A US$15 Juta

Serangkaian dengan itu, strategi Multipolar Technology yang lebih dulu dijalankan adalah melepas kepemilikan PT Graha Teknologi Nusantara, anak perusahaan yang mengelola bisnis data center, kepada Edgeconnex Europe B.V. karena dinilai tak lagi relevan dengan kebutuhan pasar.

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID Foto: Multipolar Technology

Advertisement