TechnoBusiness News
Kinerja Kinclong, Carro Raih Investasi Strategis dari Woori Venture
Carro meraih investasi dari Woori Venture Partners.
Carro meraih investasi dari Woori Venture Partners.
Published
1 day agoon
● Dalam 12 bulan terakhir, Carro telah memperluas kehadirannya di tujuh pasar,
● Carro mengakhiri tahun ini dengan membukukan EBITDA US$32 juta.
Jakarta, TechnoBusiness ID ● Carro, platform jual beli mobil bekas online terbesar dengan pertumbuhan paling cepat di Asia Tenggara, berhasil mencatatkan kinerja yang cukup kinclong.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan tahun fiskal 2024 yang telah diaudit, Carro mengakhiri tahun ini dengan membukukan EBITDA US$32 juta dan margin EBITDA sebesar 4%.
Margin laba kotor Carro juga meningkat menjadi 12% didukung oleh kombinasi ekspansi margin pasar yang kuat, pertumbuhan tambahan yang dipimpin oleh ekosistem dan optimalisasi produktivitas.
Genie Financial Services, bisnis fintech Carro, di seluruh wilayah tumbuh positif, dengan total penyaluran pinjaman mencapai US$370 juta dolar dan rasio kredit macet (non-performing loan) di bawah 0,5%.
Aaron Tan, co-founder dan Group CEO Carro, mengatakan, dalam 12 bulan terakhir, Carro telah memperluas kehadirannya di tujuh pasar, mulai dari negara-negara di Asia Tenggara hingga Hong Kong dan Jepang.
“Kami senang dan bangga karena telah melampaui target awal kami, yaitu pertumbuhan EBITDA 10 kali lipat,” tambah Ernest Chew, CFO Carro. “Kami berhasil meningkatkan margin secara signifikan.”
Investasi Strategis
Sejak didirikan pada 2015, Carro telah menerima kucuran investasi dari berbagai perusahaan. Tahun ini, Carro menerima investasi strategis dari Jardines, lalu meluncurkan Carro Care Powered by Jardine & Cycle.
Carro juga memperoleh investasi strategis dari DRB-Hicom untuk mendukung bisnis fintech-nya di Malaysia, bekerja sama dengan ZA Tech untuk memperkuat penawaran layanan insurtech-nya.
Yang terbaru, investasi strategis untuk Carro datang dari Woori Venture Partners. Melalui investasi itu, Carro menargetkan pertumbuhan lebih jauh di pasar Asia Tenggara, terutama Indonesia, tempat Woori tumbuh kuat.
Firma riset pasar Mordor Intelligence memperkirakan nilai pasar mobil bekas di Indonesia tahun ini mencapai US$56,3 miliar. Pada 2029, nilainya diyakini bakal tumbuh menjadi US$74,4 miliar.
“Carro merupakan pemimpin dalam bidang yang sangat berpotensi akan disrupsi dengan ruang untuk pertumbuhan yang luas. Kami sangat senang menjadi mitra strategisnya,” kata Alan Ang, Direktur Woori Venture Partners.●
—Intan Wulandari, TechnoBusiness ID
PNM Dukung Kementerian BUMN Tingkatkan Daya Saing UMKM
Ketika GenAI Jadi Penentu Kemenangan Persaingan Perusahaan
Grab Pilih Cloud AWS untuk Dukung Inovasi dan Pertumbuhan
4,6 Juta Serangan Siber di Indonesia pada Kuartal 3/2024 Diblokir
PNM Berangkatkan Umrah Para Nasabah PNM Mekaar Terbaik
Membaca Lanskap Keamanan Siber Asia Pasifik Tahun Depan
Hitachi Vantara and Virtana Collaborate to Enhance Hybrid Cloud
IAS Expands Into China to Provide Advertising Solutions for Advertisers
Soltius Indonesia Jalin Kemitraan dengan Bhumi Varta Technology