Published
4 years agoon
Huawei meluncurkan aplikasi Petal Search, Petal Maps, dan Huawei Docs setelah dilarang menggunakan Google.
Shenzhen, TechnoBusiness CN • Tak lagi bebas menggunakan aplikasi-aplikasi milik Google sebagai dampak dari pembatasan dari pemerintah Amerika Serikat, Huawei Consumer Business Group akhirnya meluncurkan tiga fitur baru.
Baca Juga: PayPal Terima Bitcoin, Harga Bitcoin Melonjak
Ketiga fitur baru itu, antara lain Petal Search sebagai mesin pencari, Petal Maps sebagai aplikasi global positioning systems (GPS), dan Huawei Docs untuk laman dokumen.
Kehadiran fitur Petal Search dan lainnya itu diumumkan Huawei berbarengan dengan peluncuran Huawei Mate 40 Series di Shenzhen pada Kamis (22/10).
Meski baru diluncurkan, aplikasi mesin pencari resmi Huawei Petal Search telah tersedia di lebih dari 170 negara dengan lebih dari 50 bahasa.
Baca Juga: PayPal Segera Layani Transaksi Mata Uang Digital
Sama halnya dengan Google Search, Petal Search juga menawarkan kemampuan pencarian di lebih dari 20 kategori, termasuk aplikasi, berita, video, gambar, belanja, penerbangan, dan bisnis lokal.
Selain itu, “Juga mengembangkan dan mengintegrasikan berbagai alat seperti pemantau cuaca, kalkulator, pertukaran nilai mata uang, dan lain-lain,” tulis Huawei dalam penjelasannya.
[perfectpullquote align=”left” bordertop=”false” cite=”” link=”” color=”” class=”” size=””] Petal Search juga menawarkan kemampuan pencarian di lebih dari 20 kategori, termasuk aplikasi, berita, video, gambar, belanja, penerbangan, dan bisnis lokal. [/perfectpullquote]
Memanfaatkan kemampuan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), Petal Search memungkinkan pengguna untuk mencari foto atau gambar melalui fungsi pencarian visualnya.
Baca Juga: Tingkat Kepercayaan Diri CEO-CEO Global Kembali Naik
Bahkan, melalui pencarian visual itu, pengguna dapat mengambil foto hidangan, misalnya, dan Petal Search akan memberikan resepnya. Fitur suara juga sudah terintegrasi di dalamnya.
Sementara itu, Petal Maps bertindak sama seperti Google Maps, yaitu sebagai alat pemetaan dan navigasi yang menawarkan layanan pemosisian, tampilan peta yang imersif, pencarian tempat, navigasi pengemudi, daftar tempat favorit, dan lain sebagainya.
Petal Maps dilengkapi dengan fitur pemublikasi pembaruan transit secara real-time di beberapa kota besar, membantu penumpang merencanakan rute mereka, dan lain-lain.
Baca Juga: Dana dan Parkee Bersinergi Garap Parkir Cashless
Tidak hanya Petal Search dan Petal Maps, Huawei pun merilis Huawei Docs yang mengakomodasi tampilan dan pengeditan dokumen di lebih dari 50 format, termasuk PDF, PPT, dan Docs.
Apakah sepak terjang Huawei pasca-dilarang menggunakan layanan Google itu akan berhasil? Nyatanya, manajemen Huawei menyebutkan, saat ini ekosistem layanan seluler Huawei sudah didukung oleh 2 juta pengembang global.
Sebagai pemain tiga besar dunia, AppGallery Huawei terus menyatukan aplikasi global dan lokal yang populer ke lebih dari 500 juta pengguna aktif bulanan.•
—Zhang Ju, TechnoBusiness CN • Foto: Huawei
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.