Connect with us

TechnoBusiness News

Vaksin AstraZeneca Cocok untuk Booster Dosis Ketiga COVID-19

Vaksin AstraZeneca cocok untuk booster dosis ketiga COVID-19 dan menangkal penularan Omnicron.

Published

on

Vaksin AstraZeneca bisa menjadi booster dosis ketiga vaksin COVID-19.

Jakarta, TechnoBusiness ID AstraZeneca (LSE, STO, Nasdaq: AZN), perusahaan biofarmasi global yang berbasis di Cambridge, Inggris, menyatakan bahwa vaksin COVID-19-nya cocok untuk booster dosis ketiga.

Berdasarkan hasil analisis awal uji klinis keamanan dan imunogenisitas yang sedang berlangsung (D7220C00001) menunjukkan vaksin AstraZeneca (ChAdOx1-S/Rekombinan) yang diberikan sebagai booster dosis ketiga mampu meningkatkan respons imun terhadap varian Beta, Delta, Alpha, dan Gamma.

Baca Juga: Durasi Penggunaan Seluler Harian Orang Indonesia Terlama di Dunia

Analisis sampel terpisah dari uji coba vaksin AstraZeneca sebagai booster dosis ketiga menunjukkan peningkatan respons antibodi terhadap varian Omnicron. Hasilnya diamati di antara individu yang sebelumnya divaksin dengan vaksin AstraZeneca atau mRNA.

Advertisement

Booster dosis ketiga vaksin AstraZeneca mampu meningkatkan respons imun tubuh.

EVP BioPharmaceuticals R&D AstraZeneca Sir Mene Pangalos menjelaskan uji klinis fase IV yang terpisah menunjukkan booster dosis ketiga vaksin AstraZeneca secara substantif meingkatkan kadar antibodi setelah rangkaian vaksinasi primer dengan vaksin inaktif CoronaVac (Sinovac Biotech).

Baca Juga: 10 Tren Teknologi Terdepan Menurut Alibaba Damo Academy

“Data-data ini semakin menambah bukti ilmiah tentang vaksin AstraZeneca sebagai booster dosis ketiga terlepas dari vaksinasi primer yang digunakan. AstraZeneca mengirimkan data-data tambahan ini ke otoritas kesehatan di seluruh dunia mengingat kebutuhan mendesak akan booster dosis ketika,” katanya.

—Vino Darmawan, TechnoBusiness ID Foto: Pixabay

Advertisement