TechnoBusiness News
Pindah dari Ethereum ke Shibarium, Harga Shiba Inu Akan Naik?
Harga Shiba Inu diyakini bakal naik kembali setelah menggunakan Shibarium.
Published
2 years agoon
Jakarta, TechnoBusiness ID ● Masih ingat dengan Shiba Inu, token “anjing” yang fenomenal saat pasar kripto sedang bullish pada 2021? Tentu tidak lupa, terutama yang sempat “tersangkut” di harga tinggi.
Tenang, sebentar lagi harga Shiba Inu diperkirakan akan kembali naik, melanjutkan kenaikan 17% dalam tiga bulan terakhir (dari US$0,00000919 pada 6 Desember 2022 menjadi US$0,00001081).
Baca Juga: Jumlah Pengguna SnackVideo di Indonesia Naik 318% Setahun
Apa yang mendorog harga Shiba Inu diyakini bakal terus naik? Rupanya para developer token berkode SHIB itu sedang mengembangkan jarigan Shibarium untuk menggantikan Ethereum.
Menurut CEO Indodax Oscar Dermawan, jaringan Ethereum kini mulai terasa lambat karena semakin banyak token yang menggunakannya. Selain itu, jaringan Ethereum mematok gas fee yang lumayan mahal.
“Dengan adanya Shibarium, Shiba Inu akan memiliki blockchain-nya sendiri dan tentu akan banyak memberikan manfaat,” ungkap Oscar menjelaskan.
Dengan Shibarium, transaksi Shiba Inu menjadi jauh lebih cepat dibanding sekarang.
Manfaat-manfaat yang dimaksud, di antaranya transaksi Shiba Inu menjadi jauh lebih cepat dibanding sekarang, bahkan bisa saja berguna untuk NFT dan Metaverse.
Baca Juga: Xi Bo Ba Tawarkan Konsep Bisnis Baru Xi Bo Bikes
Dengan transaksi yang lebih cepat, adopsi terhadap Shibarium akan menjadi lebih banyak. Shibarium pun digadang-gadang dapat meningkatkan burning Shiba Ibu itu sendiri.
“Ini juga akan berdampak pada peningkatan nilai token SHIB karena jumlah tranaksi pun akan naik. Shiba Inu memiliki peluang bukan hanya menjadi meme coin lagi, melainkan juga menjadi utility coin yang efeknya luar biasa bagi perdagangan kripto,” kata Oscar.●
—Anwar Ibrahim, TechnoBusiness ID ● Foto: Shiba Inu
You may like
-
Infor Positioned as a Leader in the 2024 Gartner Magic Quadrant for Cloud ERP
-
Pemasaran Aplikasi Seluler di Asia Tenggara Cukup Potensial
-
Inilah Daftar Pemenang Smarties Indonesia Awards 2024
-
MMA Impact Indonesia 2024 Soroti Dampak Mendalam Digitalisasi
-
Laba Bersih BCA Digital pada Kuartal 3/2024 Tumbuh 532,7%
-
Synnex Metrodata Indonesia Jadi Distributor Devo Technology
-
BPA Broker Hadirkan Solusi Telekonsultasi Kesehatan dr. Barron
-
IBM AI in Action Report Identifies Key Characteristics of Businesses
-
Pengiriman Tablet Jelang Musim Liburan Secara Global Naik 11%