Bengaluru, TechnoBusiness IN ● River, startup kendaraan listrik asal Bengaluru, India, meraih pendanaan Seri B senilai US$40 juta dari sejumlah investor yang dipimpin Yamaha Motor Co. Ltd.
TechnoBusiness News: Optimo Luncurkan Platform Manajemen Pelanggan Funcrowd
Investor-investor yang terlibat dalam pendanaan putaran pendanaan itu, antara lain Al-Futtaim Group, Lowercarbon Capital, Toyota Ventures, dan Maniv Mobility.
Pada Oktober lalu, River mulai memasarkan produk pertamanya, Indie, skuter yang setara dengan mobil SUV. Gerai pertamanya dibuka di Bengaluru pada Januari lalu.
Indie dirancang dan dikembangkan sepenuhnya di lokasi penelitian dan pengembangan River di Bengaluru. Lalu, diproduksi di pabriknya di Hoskote, pinggiran Bengaluru.
Hajime Aota, Chief GM New Businesss Development Centre Yamaha Motor, mengatakan, perusahaannya terkesan melihat kemajuan River yang begitu pesat dalam waktu singkat.
“Kami terkesan melihat kemajuan yang dicapai River hanya dalam waktu singkat, terutama fokusnya yang kuat pada desain dan teknologi,” ungkapnya.
Dengan pendanaan terbaru, maka sejak didirikan pada Mei 2021 secara kumulatif River telah berhasil mengumpulkan pendanaan total sebesar US$68 juta.
Bebeapa investor bahkan menjadikan River sebagai investasi di India pertama mereka. Investor-investor itu antara lain Maniv Mobility, Trucks VC, Lowercarbon Capital, Toyota Ventures, dan Al-Futtaim Automotive.
Aravind Mani, co-founder dan CEO River, mengatakan, investasi terbaru yang diperoleh merupakan dukungan signifikan terhadap rencana River membangun global utility lifestyle brand senilai miliaran dolar pada 2030.
TechnoBusiness News: Dampak Transisi Politik Terhadap Strategi Teknologi Perusahaan
“Kami telah membangun dasar yang kuat bagi penelitian dan pengembangan serta manufaktur selama dua tahun terakhir,” katanya. Kini, saatnya kami berkembang.”
Secara khusus, bekerja sama dengan Yamaha akan membantu River dalam memanfaatkan kemampuan desain dan teknologi, kata Vipin George, co-founder dan CPO River.●
-Anil Taba, TechnoBusiness IN
