Connect with us

TechnoBusiness News

Singapore Airlines Gunakan Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan

Singapore Airlines Group mulai gunakan SAF buatan Neste.

Published

on

Singapore Airlines dan Scoot asal Singapura memesan 1.000 ton SAF yang lebih ramah lingkungan.

SAF dari Neste terbuat dari bahan baku 100% limbah terbarukan dan residu.

Advertisement

Singapura, TechnoBusiness SG Singapore Airlines Group, pengelola maskapai Singapore Airlines dan Scoot yang berbasis di Singapura, mulai menggunakan Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan (Sustainable Aviation Fuel/SAF) demi menyukseskan pemangkasan karbon dioksida.

TechnoBusiness News: Metrodata Electronics Jadi Mitra Workday Garap Pasar Indonesia

Belum lama ini, Singapore Airlines Group, yang mengelola Singapore Airlines dan Scoot, menandatangani perjanjian jual-beli 1.000 ton SAF dengan Neste, produsen bahan bakar asal Finlandia yang memiliki kilang bahan bakar penerbangan berkelanjutan di kawasan Changi International Airport.

SAF dari Neste terbuat dari bahan baku 100% limbah terbarukan dan residu. SAF dapat mengurangi emisi gas rumah kaca hingga 80% siklus hidup bahan bakar. Singapore Airlines akan mencampurkan SAF ke dalam bahan bakar konvensional sesuai ketetapan spesifikasi keamanan.

Menurut Alexander Kueper, VP of Renewable Aviation Neste, saat dicampur dengan bahan bakar konvensional, SAF akan terintegrasi penuh dengan mesin pesawat dan infrastruktur pengisian bahan bakar yang ada. Singapore Airlines Group menjadi pencoba pertama.

Advertisement

Neste akan mengirimkan campuran bahan bakar pesawat tersebut ke sistem hidran bahan bakar di Changi dalam dua tahap: kuartal 2 dan 4 tahun ini. Distribusi itu dapat dilakukan menyusul selesainya perluasan kilang Neste di Singapura berkapasitas 1 juta ton SAF pada Mei tahun lalu.

“Perjanjian dengan Neste merupakan tonggak penting dalam perjalanan Singapore Airlines Group untuk memiliki minimal 5% SAF dalam total pengangkutan bahan bakarnya pada 2030 nanti,” kata Lee Wen Fen, Chief Sustainability Officer Singapore Airlines Group.

TechnoBusiness News: Pendapatan Indonet 2023 Naik 15,59%, Laba Bersih Naik 36,04%

Mei ini, Singapore Airlines Group mulai menawarkan 1.000 unit SAF Book & Claim Units (BCUs) kepada pelaku perjalanan bisnis, pengirim barang, dan perusahaan ekspedisi. Setiap BCU mewakili 1 ton SAF murni yang bermanfaat pada pengurangan karbon dioksida.

—Michael T. Kheilton, TechnoBusiness SG

Advertisement