inDrive Raih ROI 1.377% Berkat Penggunaan Platform Shield

● inDrive memperoleh ROI sebesar 1.377% berdasarkan penghitungan Forrester Consulting yang dirilis dalam Total Economic Impact.

● “Platform ini dapat memangkas biaya, waktu, dan beban yang ditanggung akibat penipuan dalam bisnis global.”

Jakarta, TechnoBusiness ID ● inDrive, perusahaan unicorn di bidang mobilitas, memperoleh return on investment (ROI) sebesar 1.377% berdasarkan penghitungan perusahaan riset Forrester Consulting yang dirilis dalam Total Economic Impact.

Laporan itu menyebutkan bahwa biaya, benefit, fleksibilitas, dan risiko inDrive menghasilkan benefit sebesar US$104,6 juta dalam tiga tahun dengan payback period kurang dari enam bulan dan menghasilkan net present value US$97,5 juta di 63 pasar.

Arsen Tomsky, founder dan CEO inDrive, mengatakan, pencapaian ROI yang fantastis itu tak lain berkat penggunaan Shield, platform device-first fraud intelligence, yaitu platform yang dapat menghilangkan akun palsu dan menghentikan tindak penipuan.

“Kami telah menyalurkan penghematan yang didapatkan dari pencegahan penipuan ke pertumbuhan dan inovasi, yang memberikan benefit bagi pengguna kami. Ini mempercepat langkah kami meraih profit,” katanya.

Baca Juga:

• Kalbe Morinaga Sukses Terapkan Otomatisasi pada Proses Produksinya
• Broom Raih Pendanaan Seri A+ Senilai US$25 Juta dari OpenSpace
• Setelah 6 Tahun Beroperasi, Tokocrypto Gaet 4,5 Juta Pengguna

Platform Shield secara persisten mengidentifikasi setiap perangkat fisik pada satu platform dengan Shield Device ID, menghilangkan penipuan sejak dari akarnya. Kemampuan ini dapat mendeteksi sinyal penipuan secara real-time.

Dengan begitu, kata Justin Lie, founder dan CEO Shield, perusahaan pengguna dapat mendeteksi kapan pengguna yang baik berubah menjadi jahat dan menangkal tool berbahaya seperti app cloner, emulator, dan GPS spoofer tanpa data pribadi.

“Hasil penelitian ini dan kolaborasi dengan inDrive menunjukkan apa yang sudah diketahui oleh mitra kami tentang Shield,” ujarnya. “Platform ini dapat memangkas biaya, waktu, dan beban yang ditanggung akibat penipuan dalam bisnis global.”●

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID