TechnoBusiness News
Cara Tangkal Serangan Siber di Era Hybrid Ala Multipolar Technology
Multipolar Technology menawarkan solusi Cisco Umbrella dan Cisco Secure Email Threat Defense demi menangkal serangan siber perusahaan.
Published
1 year agoon
Jakarta, TechnoBusiness ID ● Pola bekerja dari mana saja (work from anywhere) kian marak setelah kemunculan pandemi. Karyawan sebuah perusahaan tak harus pergi ke kantor untuk menyelesaikan tugasnya, sesuatu yang amat berbeda dari budaya sebelumnya.
Tren itu dinilai cukup efektif dan efisien karena ditopang oleh kemajuan teknologi yang semakin hari semakin canggih. Di satu sisi karyawan lebih produktif, di sisi lain biaya operasional perusahaan dapat kian ditekan. Sayangnya, efektivitasnya dibayangi oleh ancaman yang membahayakan.
Baca Juga: CDT Jalin Kemitraan Strategis dengan Akamai Technologies
Koneksi internet publik yang digunakan untuk bekerja dari mana saja bisa menjadi celah bagi penjahat siber untuk masuk ke jaringan kantor dan mencuri data-data penting perusahaan, baik melalui phishing, malware, social engineering, ransomware, maupun business e-mail compromise.
Karena itu, PT Multipolar Technology Tbk. (IDX), anak perusahaan PT Multipolar Tbk. (IDX: MLPL) yang fokus membantu proses automasi bisnis perusahan, menyarankan sebaiknya perusahaan membekali teknologinya dengan solusi Cisco Umbrella dan Cisco Secure Email Threat Defense.
Ivan Fernando, Division Head Network Multipolar Technology, mengatakan Cisco Umbrella cocok untuk perusahaan yang memiliki banyak kantor cabang dan karyawan dengan mobilitas tinggi, termasuk yang menerapkan pola bekerja dari mana saja.
“Perusahaan sebaiknya memanfaatkan dua solusi tersebut demi keamanan datanya.”
“Sebab, Cisco Umbrella mampu mengontrol trafik domain name server [DNS] sehingga memudahkan tim TI perusahaan dalam mengatur akses internet setiap karyawan secara terpusat,” ungkapnya dalam seminar “How to Ensure Security Resilience in a Hybrid World” yang diselenggarakan Multipolar Technology di Ayana Midplaza Jakarta, Rabu (7/6).
Cisco Umbrella secara komprehensif mengidentifikasi aktivitas mencurigakan dan berbahaya seperti Newly Seen Domain, Cryptomining Domain, dan DNS Tunneling yang mungkin secara tidak sadar terunduh. Jika terdeteksi malware, Cisco Umbrella akan memberikan peringatan (alerts) dan mereduksinya sedini mungkin.
Prinsipnya, kata Ivan, ada tiga keunggulan yang dimiliki, yaitu Learn (mempelajari koneksi dari DNS apakah valid dan aman untuk diakses), See (melihat user mana yang mengakses DNS tersebut dan apakah valid dan aman), dan Block (mendeteksi malware dan menghentikan ancaman sebelum terjadi serangan).
Baca Juga: Pasar Smartphone Indonesia Kuartal 1/2023 Turun 11,9%
Bukan hanya koneksi internetnya, proses surat-menyurat melalui e-mail dalam praktik bekerja dari mana saja pun bisa menjadi ancaman tersendiri. Itulah yang menjadi tugas Cisco Secure Email Threat Defense; memberikan perlindungan terhadap ancaman tingkat tinggi pada e-mail dengan kemampuan mendeteksi, mencegah, memblokir, memulihkan, dan mengamankan informasi dengan enkripsi end-to-end dalam durasi yang lebih cepat.
Cisco Secure Email Threat Defense mampu memblokir lebih banyak ancaman berkat teknologi Threat Intelligence dari TalosTM; mendeteksi dan memitigasi ransomware yang tersembunyi dalam attachment; memblokir e-mail dengan tautan berisiko secara otomatis; dan memblokir akses ke situs yang baru terinfeksi dengan URL Analysis secara real-time.
Baca Juga: Genjot Program Afiliasi, iStyle.id dan Impact.com Jalin Kolaborasi
Cisco Secure Email Threat Defense dapat berjalan di atas tiga platform, yaitu on-premise, cloud, atau hybrid. Jadi, kehadiran Cisco Secure Email Threat Defense semakin memperkuat fungsi dari Cisco Umbrella dalam mencegah terjadinya serangan siber di tengah maraknya pola bekerja dari mana saja dan penerapan teknologi hybrid seperti sekarang ini. “Perusahaan sebaiknya memanfaatkan dua solusi yang kami tawarkan tersebut demi keamanan datanya,” ungkap Ivan.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID ● Foto: Multipolar Technology
THE BEST ADVICE
You may like
-
Y&S Insights: Komparasi Implementasi 5G di Indonesia dan Negara-Negara Lain
-
Infor Positioned as a Leader in the 2024 Gartner Magic Quadrant for Cloud ERP
-
Pemasaran Aplikasi Seluler di Asia Tenggara Cukup Potensial
-
Inilah Daftar Pemenang Smarties Indonesia Awards 2024
-
MMA Impact Indonesia 2024 Soroti Dampak Mendalam Digitalisasi
-
Laba Bersih BCA Digital pada Kuartal 3/2024 Tumbuh 532,7%
-
Synnex Metrodata Indonesia Jadi Distributor Devo Technology
-
BPA Broker Hadirkan Solusi Telekonsultasi Kesehatan dr. Barron
-
IBM AI in Action Report Identifies Key Characteristics of Businesses