N-Squared eCommerce, Thailand, Sasar Indonesia

Indonesia dan Vietnam menjadi target ekspansi pasar lanjutan N-Squared eCommerce setelah Singapura, Malaysia, dan Filipina.

Jakarta, TechnoBusiness ● Perusahaan-perusahaan di Asia Tenggara sedang berupaya untuk “saling mengisi”, istilah untuk memperhalus kata “saling berkompetisi” di pasar yang sama.

Baca Juga: Jet Commerce Ekspansi ke Vietnam dan Thailand

Jika awal tahun lalu Jet Commerce, sebuah perusahaan e-commerce enabler asal Indonesia, masuk ke Thailand, misalnya, kini giliran perusahaan serupa asal Negeri Gajah Putih itu, yaitu N-Squared e-Commerce Company Limited (NSQ), yang merambah ke Indonesia.

N-Squared eCommerce merupakan penyedia solusi distribusi e-commerce berbasis di Bangkok yang telah merambah ke pasar Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Kinerja bisnis N-Squared eCommerce tergolong cukup pesat. Perusahaan itu telah menjadi distributor online untuk lebih dari 60 merek lokal dan internasional.

Baca Juga: Wow, Cristiano Ronaldo Jadi Duta Shopee

Perusahaan tersebut juga membantu dua e-commerce terkemuka, Shopee dan Lazada, sejak 2017, selain memiliki merek sendiri (private label) HomeHuk dan XtivePro.

Dalam laporan resmi perusahaan, pada 2018 N-Squared eCommerce berhasil membukukan pendapatan hingga THB735 juta dan mengeruk laba bersih senilai THB37 juta.

[nextpage]

Gudang N-Squared eCommerce

Itu berarti N-Squared eCommerce meraih tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 246% sejak 2015. Ke depan, perusahaan tersebut optimistis mampu tumbuh signifikan.

Baca Juga: Dapat Tambahan US$30 Juta, Carro Akuisisi Jualo

Di Thailand saja, tahun ini N-Squared eCommerce meyakini akan membukukan pendapatan sebesar THB1,4 miliar. Tahun depan diproyeksikan lebih dari itu karena akhir tahun nanti akan masuk ke dua pasar baru, yaitu Indonesia dan Vietnam.

Seperti diketahui, pasar e-commerce di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia dan Vietnam, tumbuh signifikan. Padahal, kata Nuttapon Boonpinon, Managing Partner N-Squared eCommerce, penjualan e-commerce di kawasan ini saat ini baru 3% dari keseluruhan pasar ritel.

Baca Juga: Masayoshi dan Oleh-Olehnya untuk Indonesia

Angka itu jauh lebih kecil dibanding di China yang mencapai 30% dan Amerika Serikat sebesar 10%. “Oleh karena itu, peluang pertumbuhan yang luar biasa untuk pasar Asia Tenggara,” ungkap Nuttapon di Bangkok kemarin.

Di samping memperluas pasar, N-Squared eCommerce juga akan memperkuat teknologinya, di antaranya sistem ERP omnichannel yang mampu menyederhanakan pesanan, manajemen stok dan database pelanggan di berbagai platform.●

—Intan Wulandari, TechnoBusiness ID ● Foto: N-Squared eCommerce