TechnoBusiness News
Sinar Eka Selaras Raup Pendapatan Rp2,7 Triliun dengan Laba Rp164,3 Miliar
Sinar Eka Selaras, anak usaha Erajaya Group, berhasil membukukan pendapatan Rp2,7 triliun pada sembilan bulan pertama 2023.
Published
1 year agoon
Jakarta, TechnoBusiness ID ● PT Sinar Eka Selaras Tbk. (IDX: ERAL), entitas anak usaha Erajaya Group yang bergerak di bidang pemasaran, distribusi, dan jaringan ritel produk active lifestyle, berhasil menorehkan kinerja positif selama sembilan bulan pertama tahun ini.
Dalam pengumuman hari ini, Sinar Eka Selaras berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,7 triliun, naik 26,6% dibanding periode yang sama tahun lalu. Dengan demikian, perusahaan memperoleh laba bersih tahun berjalan yang diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp164,3 miliar.
Baca Juga: CTI Group Jual 100% Kepemilikan Equine Global ke IBM Consulting
Direktur Utama Sinar Eka Selaras Djohan Sutanto mengatakan pendapatan yang tumbuh signifikan itu merupakan keberhasilan perusahaan dalam memaksimalkan momentum seperti tahun ajaran baru sekolah dan kegiatan gaya hidup yang semakin marak seiring transisi endemi.
“Pertumbuhan kinerja yang solid turut didukung dengan ekspansi jaringan ritel melalui pembukaan 37 gerai baru di sepanjang tahun ini. Tentu saja ekspansi ini sejalan dengan strategi kami untuk memperluas presence kami di pasar domestik,” jelasnya.
Per September lalu, jaringan ritel Sinar Eka Selaras sudah mencapai 100 gerai, terdiri dari 58 toko multi-brand store dan 42 mono-brand store, termasuk penambahan gerai dari sektor sports fashion JD Sports dan Asics serta toko-toko online-nya: jdsports.id, urbanrepublic.id, dan livewithit.id.
Saat ini, Sinar Eka Selaras memasarkan merek-merek seperti Apple, Samsung, Huawei, Xiaomi, Playstation, Microsoft, dan JBL di segmen Accessories; DJI, Garmin, GoPro, Marshall, dan Segway di segmen Internet of Things (IoT); JD Sports, Asics, Urban Adventure di segmen Sportwear, Fashion, dan Outdoors.
Pada 29 Agustus lalu, Sinar Eka Selaras juga membuka gerai pertama dari private label IT (Immersive Tech) di Surabaya, Jawa Timur, yang menawarkan aneka produk aksesori, smarthome, dan pendukung device lainnya. Strategi itu dilakukan kurang dari sebulan perusahaan masuk Bursa Efek Indonesia.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID ● Foto: Sinar Eka Selaras
You may like
-
Infor Positioned as a Leader in the 2024 Gartner Magic Quadrant for Cloud ERP
-
Pemasaran Aplikasi Seluler di Asia Tenggara Cukup Potensial
-
Inilah Daftar Pemenang Smarties Indonesia Awards 2024
-
MMA Impact Indonesia 2024 Soroti Dampak Mendalam Digitalisasi
-
Laba Bersih BCA Digital pada Kuartal 3/2024 Tumbuh 532,7%
-
Synnex Metrodata Indonesia Jadi Distributor Devo Technology
-
BPA Broker Hadirkan Solusi Telekonsultasi Kesehatan dr. Barron
-
IBM AI in Action Report Identifies Key Characteristics of Businesses
-
Pengiriman Tablet Jelang Musim Liburan Secara Global Naik 11%