Jakarta, TechnoBusiness ID ● Bluebird Group, perusahaan transportasi darat terkemuka yang dikenal sebagai raja taksi di Indonesia, belum lama ini menyatakan kesiapannya untuk ikut serta dalam investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
TechnoBusiness News: 3 Tren Konten Pemasaran pada 2024 Menurut Twilio
Tidak main-main, Bluebird menggelontorkan dana hingga Rp250 miliar untuk investasi itu. Seremoninya pun telah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo bersama Direktur Utama PT Blue Bird Tbk (IDX: BIRD) Adrianto Djokosoetono pada Kamis (21/12).
Mengapa Bluebird ikut berinvestasi di IKN? Adrianto menjelaskan bahwa investasi tersebut merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam menghadirkan solusi mobilitas yang berkelanjutan. Keputusan investasi sejalan dengan Visi Keberlanjutan 50:30 perusahaan.
Visi Keberlanjutan 50:30 yaitu upaya pengurangan emisi karbon dan buangan Bluebird hingga 50% pada 2030. Bluebird bersedia mengucurkan investasi di IKN karena yang akan dibangun adalah sistem transportasi publik berbasis listrik sehingga ramah lingkungan.
“Bluebird Group memiliki Visi Keberlanjutan 50:30, sedangkan IKN dikembangkan sebagai smart forest city. Semangat yang sama inilah yang mendorong kami untuk berkontribusi secara nyata terhadap pembangunan transportasi di IKN,” kata Adrianto.
TechnoBusiness News: VinFast Perkenalkan Konsep Mobil Listrik Terbaru di CES 2024
Bluebird merinci investasi yang dikucurkan itu akan digunakan untuk pengadaan bus listrik perkotaan, taksi listrik, mobil rental listrik, bus jurusan IKN-Balikpapan, serta sarana pendukung lainnya seperti halte, park and ride, transfer point, depo, dan charging point.
Bluebird menyediakan 100 taksi listrik, 50 armada mobil rental listrik, 10 bus listrik jurusan IKN-Balikpapan, 40 bus listrik perkotaan, 53 titik halte, 1 transfer point, dan 2 park and ride. Masuknya Bluebird ke IKN akan menambah cakupan layanan yang kini tersebar di 18 lokasi di Indonesia.●
—Vino Darmawan, TechnoBusiness ID
