Penjualan Simplus Tahun Lalu Naik Tiga Kali Lipat dan Raup Profit

Jakarta, TechnoBusiness ID ● Simplus, startup peralatan rumah tangga Asia Tenggara yang didirikan oleh Jack Zhang di Thailand pada 2021, tahun lalu berhasil membukukan penjualan hingga tiga kali lipat dan meraih profit.

Kenaikan penjualan itu disumbangkan oleh beberapa kegiatan pemasaran, termasuk melalui festival belanja Double 11 pada 11 November. Dari festival belanja itu, penjualan Simplus menempati posisi paling laris di TikTok.

TechnoBusiness News: Shutterstock Akuisisi Jaringan Berita Selebriti Global Backgrid

Tidak hanya itu, penjualannya di Shopee selama Double 11 juga menempati posisi terbaik kedua di bawah Philips. Bahkan, dalam sehari itu, Simplus sukses mencetak rekor penjualan senilai US$1 juta.

Simplus hadir sebagai pemasar peralatan rumah tangga di kawasan regional dengan menawarkan produk berkualitas bagus tetapi berharga terjangkau. Target pasarnya kalangan muda yang masih banyak membutuhkannya.

Produk-produk yang dimaksud, misalnya alat pengering rambut berkecepatan tinggi, air fryers, penyedot debu (vacuums), alat pengepel lantai berkualitas tinggi, dengan harga antara US$15-50 per item.

Jack Zhang, yang menjadi eksekutif Lazada Thailand selama dua tahun sebelum mendirikan Simplus, berterima kasih kepada AC Ventures, perusahaan modal ventura, atas pendanaan yang dikucurkan pada 2023.

TechnoBusiness News: Jumlah Investor Aset Kripto di Indonesia 2023 18,51 Juta Orang

Pada awal tahun lalu, AC Ventures berhasil menghimpun dana kelima (Fund V) senilai US$10 juta. Pada tahun yang sama, pemodal ventura tersebut berinvestasi ke Simplus untuk membantu ekspansi ke Indonesia.

“Kami senang bergabung dengan AC Ventures. Dengan dukungan dari tim AC Ventures, kami akan lebih fokus pada pengembangan produk, ekspansi saluran distribusi, dan pembangunan sistem informasi,” kata Jack Zhang.●  

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID