Connect with us

TechnoBusiness News

Mengapa Resign Usai Lebaran Jadi Tren? Berikut Alasannya

Ada beberapa alasan yang mendorong resign usai Lebaran menjadi tren.

Published

on

Ilustrasi seorang karyawan sedang berkemas hendak resign dari kantornya.

Jakarta, TechnoBusiness ID Di Indonesia, banyak karyawan memilih mengundurkan diri (resign) dari perusahaan tempatnya bekerja setelah Hari Raya Idul Fitri alias Lebaran. Ternyata, ada beberapa alasan yang memengaruhinya, selain alasan utamanya: menunggu tunjangan hari raya.

TechnoBusiness News: Cognizant Gunakan AI Generatif untuk Tingkatkan Penemuan Obat

Berikut ini beberapa alasan karyawan mengajukan pengunduran diri usai Lebaran menurut catatan JobStreet Express:

1. Menunggu Tunjangan Hari Raya (THR)

Advertisement

Alasan utama memilih resign setelah Lebaran karena menunggu THR “cair”. Alasan itu sering kali terucap dari para karyawan perusahaan di Indonesia. Nilai tunjangan sebulan gaji dianggap lumayan menarik untuk ditunggu dan sayang jika ditinggalkan begitu saja. Agar tidak bermasalah dengan THR-nya, biasanya karyawan mengajukan surat resign setelah atau bahkan pada hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran.

2. Banyaknya Kesempatan Kerja Baru

Tentu saja resign setelah Lebaran bukan semata atas dasar suka atau tidak suka bekerja di perusahaan tertentu, melainkan ada banyak kesempatan kerja baru. Sebaliknya, mengingat adanya tren resign usai Lebaran, sebagian besar perusahaan pun meresponsnya dengan membuka lowongan kerja baru. Usai Lebaran dianggap sebagai momen yang tepat untuk memulai program baru, seperti pengembangan karyawan, selain rekrutmen.

TechnoBusiness News: Platform Pintar Raih Pendanaan Pra-Seri A Senilai US$3 Juta

3. Mencari Tantangan Karier Baru

Advertisement

Menunggu THR “cair” terlebih dahulu sebelum resign memang menarik, tetapi alasan yang masuk akal sebetulnya adalah ingin mencari tantangan karier baru. Karyawan yang sudah bekerja dalam satu waktu memilih resign karena ingin mencari tantangan karier baru demi meningkatkan keahlian. Walaupun, ada juga yang beralasan karena ingin bekerja di kampung, kurang diapresiasi oleh perusahaannya, lingkungan kerja yang tidak kondusif, dan lain sebagainya.

JobStreet Express, portal layanan pencarian kerja, merupakan bagian dari JobStreet by Seek, mengungkapkan beberapa alasan yang mendorong adanya tren resign usai Lebaran tersebut dalam laporan bertajuk “Rekrutmen, Kompensasi, dan Manfaat 2024” yang dirilis baru-baru ini.

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID

Advertisement