Pendapatan Indonet 2023 Naik 15,59%, Laba Bersih Naik 36,04%

● Indonet meraup pendapatan dari tiga layanannya, yakni konektivitas, cloud, dan data center, sebesar Rp950,40 miliar.

● Di segmen konektivitas, Indonet melayani 4.200 pelanggan ritel dan 3.000 pelanggan korporat.

Jakarta, TechnoBusiness ID ● PT Indointernet Tbk. (IDX: EDGE), penyedia infrastruktur digital terkemuka di Tanah Air yang lebih populer disebut Indonet, sepanjang 2023 berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp950,40 miliar, naik 15,5% dibanding 2022 (Rp822,20 miliar).

Pendapatan itu menjadikan Indonet sukses mengantongi laba bersih sebesar Rp253,26 miliar, naik 36,04% dari Rp186,17 miliar pada 2022. Laba bersih tersebut merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah perolehan Indonet.

TechnoBusiness News: EDGE2 Berkapasitas 23 MW Jadi Pusat Data Terbesar di Jakarta

Menurut Andy Rigoli, Direktur Utama Indonet, dalam pemaparannya kepada media, Rabu (8/5), pendapatan dan laba bersih yang naik itu didorong oleh konsistensi perusahaan dalam mengembangkan tiga layanan bisnisnya, yaitu konektivitas, cloud, dan data center.

Di segmen konektivitas, saat ini Indonet melayani lebih dari 4.200 pelanggan ritel dan 3.000 pelanggan korporat dari multi-industri seperti keuangan, logistik, penyedia cloud global, dan e-commerce. Di segmen cloud, Indonet melayani 848 pelanggan.

Kemudian di segmen data center, Indonet meluncurkan data center keduanya, yaitu EDGE2 yang berkapasitas 23 MW, melalui anak perusahaan PT Ekagraha Data Gemilang pada awal Maret lalu. EDGE2 menjadi data center terbesar di Jakarta saat ini.

TechnoBusiness News: Universal Robots Jadikan Cobot Industri Otomasi Lebih Sederhana

“Dengan konsistensi layanan yang saling bersinergi antara konektivitas, cloud, dan data center, Indonet optimistis menjadi perusahaan yang berpengaruh dan memberikan nilai tambah bagi ekosistem digital di Indonesia,” ujar Donauly Situmorang, Direktur Indonet.●

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID