TechnoBusiness News
KoinWorks Salurkan Pinjaman Rp230 Miliar per Bulan
Published
5 years agoon
KoinWorks berhasil menyalurkan pinjaman antara Rp200-230 miliar per bulan kepada sekitar 130.000 peminjam.
Jakarta, TechnoBusiness ID ● KoinWorks, platform peer-to-peer (P2P) lending yang berdiri pada 2015, per kuartal 3/2019 berhasil mencatatkan jumlah pengguna baru, yakni sebanyak 370.000 lebih.
Baca Juga: KoinWorks Menangi Kompetisi The Asian Bankers
Jumlah yang terdiri dari pendana dan peminjam dana itu tumbuh 40% dibanding periode yang sama tahun lalu. Khusus untuk peminjam, jumlahnya sekitar 130.000.
Kepada para peminjam, rata-rata KoinWorks menyalurkan dana antara Rp200-230 miliar per bulan.
Menurut Jonathan Bryan, Chief Marketing Officer KoinWorks, kenaikan jumlah pengguna itu mengindikasikan bahwa masyarakat Indonesia kian memiliki finansial literasi yang baik setiap harinya.
Baca Juga: “Praktik Buruk Bisa Pengaruhi Bisnis Fintech”
“Pertumbuhan juga terjadi di bisnis usaha kecil menengah [UKM] digital yang telah mendapatkan permodalan untuk memperbesar usahanya sebesar 50-60%,” ungkap Jonathan.
Pertumbuhan itu telah memacu KoinWorks untuk memberikan akses yang lebih banyak kepada UKM digital, pelajar, dan masyarakat terhadap layanan keuangannya.
Rata-Rata Milenial
Fokus pada generasi milenial, para pengguna KoinWorks diketahui rata-rata berusia 25-35 tahun. Mereka meminjam rata-rata sebesar Rp8-10 juta selama 12 bulan.
[nextpage]
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe“.
Kebanyakan dari mereka mengaku KoinWorks sebagai platform pendana pertama mereka. Untuk KoinBisnis, produk pinjaman untuk UKM digital, 30% peminjamnya kembali meminjam setelah melunasinya.
UKM-UKM digital itu kebanyakan bergerak di bidang fashion, makanan, dan ekspor/impor. Sedangkan KoinPintar, produk untuk pembiayaan edukasi, menyalurkan rata-rata Rp30 miliar per bulan.
Baca Juga: Gadjian dan KoinWorks Sasar Karyawan
Jumlah pengguna KoinWorks per kuartal 3/2019 tumbuh 40%.
Ada tiga lembaga pendidikan yang paling banyak diminati peminjam, yaitu Binus University untuk lembaga pendidikan formal, EF untuk kursus bahasa, dan Wall Street English untuk kursus keterampilan.
Meski ingin kian agresif dalam menyalurkan pinjaman, KoinWorks menyatakan akan berupaya menekan angka kredit macet (non-performing loan)-nya tetap di bawah angka 1%.“KoinWorks menargetkan penyaluran pinjaman sebesar Rp2,3 triliun tahun ini atau meningkat 100% year-on-year dari tahun sebelumnya,” ungkap Jonathan.
Baca Juga: Alodokter Raup Pendanaan Seri C Senilai US$33 Juta
Dua Kali Pendanaan
Di samping mengumpulkan dana dari pendana untuk disalurkan, KoinWorks juga sudah dua kali menggalang putaran investasi.
Investasi pertama berupa seri A diperoleh dari empat investor yang dipimpin Mandiri Capital Indonesia senilai S$22,5 juta. Putaran kedua berupa seri B senilai Rp170 miliar dari enam investor yang dipimpin EV Growth dan Quona Capital.●
—Vino Darmawan, TechnoBusiness ID ● Foto: KoinWorks
You may like
-
KoinWorks Lengkapi Aplikasinya dengan Fitur Switch Account
-
KoinWorks Raih Pendanaan Baru Senilai US$20 Juta
-
Penyaluran Pinjaman KoinWorks Tahun Ini Tumbuh 317%
-
KoinWorks Menangi Kompetisi The Asian Banker
-
Praktik Buruk Bisa Pengaruhi Bisnis Fintech
-
Gadjian dan KoinWorks Sasar Karyawan
-
Investree Resmi Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan