Jeffrey Bahar
Berkah Negeri Seribu Momen
Published
6 years agoon
Oleh Jeffrey Bahar
Group Deputy CEO Spire Research and Consulting
●●●
Indonesia bukan hanya Negeri Seribu Pulau, tapi juga Negeri Seribu Momen. Bayangkan, dalam setahun, sejak Januari hingga Desember, begitu banyak momen menarik nan penuh berkah.
Pada 1 Januari, misalnya, momen tahun baru; pertengahan Februari ada Imlek, momen Ramadan dan Lebaran, 15 Mei ada Hari Hak Konsumen Sedunia; 11 November ada Festival Belanja Online.
Bahkan, tidak sedikit momen-momen unik yang memang diciptakan oleh pemasar-pemasar nasional. Misalnya, momen masuk sekolah, momen libur panjang, momen Hari Kemerdekaan.
Atau, momen promo SuperHero untuk peluncuran sebuah film, momen hari pelanggan nasional, ada juga momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang jatuh pada setiap 12.12 (12 Desember).
Baca Juga: Digitisation + Digitalisation = Digital Transformation
Mengapa disebut Berkah Negeri Seribu Momen? Pertama, karena momen-momen tersebut bisa menjadi berkah jika dimanfaatkan dengan baik dalam kancah pemasaran.
Setiap pemasar mesti mengatur strategi untuk bisa memanfaatkan momen-momen tersebut demi mendongkrak penjualan. Misalnya promo diskon harga hingga 50%, cicilan 0%, buy 1 get 1 free, dan lain sebagainya.
Momen-momen tersebut bisa menjadi berkah jika dimanfaatkan dengan baik dalam kancah pemasaran.
Kedua, sudah memiliki banyak momen, pasarnya sangat besar. Dengan populasi penduduk 265 juta jiwa, Indonesia merupakan pasar terbesar di Asia Tenggara dan terbesar keempat di dunia.
Sehingga kemungkinan pemasar gagal dalam mengemas promo setiap momennya kecil.
Momen promo Harbolnas yang dilakukan oleh ekosistem e-commerce beberapa tahun terakhir, umpamanya, membukukan nilai transaksi yang terus meningkat secara signifikan setiap tahunnya.
Baca Juga: Jurus Maut BlackBerry
Pada 2016, momen promo Harbolnas mencatatkan transaksi Rp3,3 triliun. Tahukah berapa nilai transaksi dua tahun berikutnya? Pada 2017, nilainya mencapai Rp4,7 triliun; tahun lalu naik lagi menjadi sekitar Rp6,8 triliun.
Itu baru satu contoh momen promo yang dilakukan setiap 12 Desember. Belum momen spesial Ramadan dan Lebaran, libur panjang, masuk sekolah, serta Natal dan tahun baru.
Oleh sebab itu, wajar jika Indonesia menjadi incaran merek-merek global. Karena, selain pasarnya besar, momen promonya banyak, daya beli masyarakatnya juga meningkat.
Jadi, segala potensi yang dimiliki menjadi Berkah Negeri Seribu Momen bagi merek-merek lokal dan global. Tinggal bagaimana masing-masing pemasar meramu strategi untuk memenangkan persaingan mereknya.●
PT Spire Indonesia | Wisma BNI Lt. 25 Unit 8-10, Jalan Jend. Sudirman Kav. 1, Jakarta 10220, Telp/Faks: (021) 57945800 | www.spireresearch.com
You may like
-
Spire Insights: Memahami Pentingnya Integrasi Jaringan dan Keamanan IoT
-
Spire Insights: Prospek dan Tantangan Pasar Peralatan Kolam Renang di Indonesia
-
Pindah ke Menara Astra, Spire Indonesia Tapaki Spire Indonesia 2.0
-
Spire Insights: Mengupas Penerapan Industri Halal di Indonesia
-
Spire Insights: Tren Social Commerce di Indonesia
-
Spire Insights: Pentingnya Penerapan ESG bagi Bisnis di Indonesia
-
Perkembangan Industri Data Center di Indonesia
-
Spire Insights: Bagaimana Tetap Produktif Selama Karantina?
-
Spire Insight: Dampak COVID-19 terhadap Sistem Bekerja Masa Depan