TechnoBusiness News
Standard Chartered Investasi US$500 Juta di Atome Financial
Standard Chartered mengucurkan investasi US$500 juta di perusahaan fintech Asia Tenggara, Atome Financial.
Standard Chartered mengucurkan investasi US$500 juta di perusahaan fintech Asia Tenggara, Atome Financial.
Published
3 years agoon
Standard Chartered mengucurkan investasi US$500 juta di perusahaan fintech Asia Tenggara, Atome Financial.
Singapura, TechnoBusiness SG ● Standard Chartered, perusahaan perbankan dan keuangan global asal London, Inggris, menjalin kemitraan regional multiproduk selama 10 tahun dengan perusahaan fintech asal Singapura, Atome Financial.
Baca Juga: Shoplinks Kantongi US$900.000 dari Cocoon Capital dan IWEF
Standard Chartered menggandeng Atome Financial, anak perusahaan Advance Intelligence Group, itu untuk meningkatkan akses keuangan di seluruh pasar utama di Asia Tenggara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Vietnam.
Sebagai tahap awal kemitraan itu akan mencakup layanan Buy Now Pay Later yang ditargetkan akan diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan. Setelah itu, layanannya akan diperluas ke produk pinjaman digital.
Untuk itu, Standard Chartered berkomitmen mengucurkan pendanaan pada Atome Financial sebesar US$500 juta. Pendanaan tersebut memungkinkan Atome Financial untuk tumbuh dan menghubungkan ekosistem pedagang ke basis pelanggan yang lebih luas.
Juga, meningkatkan akses produk dan inklusi keuangan bagi konsumen di seluruh wilayah. Pada saat yang sama, pelanggan Atome Financial akan memperoleh layanan keuangan yang inovatif dan mudah diakses melalui perangkat seluler mereka.
Menurut CEO Consumer, Private, and Business Banking Standard Chartered Judy Hsu, kemitraan Standard Chartered dan Atome Financial menargetkan dapat menjangkau lebih dari 16 juta pelanggan dan menangkap pasar pinjaman digital yang bernilai US$92 miliar pada 2025.
Baca Juga: Lion Parcel Rilis Layanan Pengiriman Jagopack Bertarif Rp4.500
“Kami senang mendapat dukungan dan kemitraan dari Standard Chartered dalam membangun misi kami menggunakan teknologi,” tambah Jefferson Chen, co-founder, Group Chairman, dan CEO Advance Intelligence Group yang juga CEO Atome Financial.
Sebelum mendapat pendanaan dari Standard Chartered, Atome Financial baru-baru ini juga berhasil menutup putaran pendanaan seri D senilai US$400 juta+ dari konsorsium investor yang dipimpin SoftBank Vision Fund 2 dan Warburg Pincus dengan valuasi lebih dari US$2 miliar.
Sementara itu, selain di Atome Financial, Standard Chartered juga berinvestasi di Kredit Pintar, perusahaan fintech yang berbasis di Indonesia. Kedua pendanaan itu merupakan investasi yang terbesar Standard Chartered di industri fintech hingga saat ini.
Strategi Standard Chartered dalam menggarap pasar finansial memang menarik. Sebagai lembaga perbankan, kata Group Deputy CEO Spire Research and Consulting Jeffrey Bahar, Standard Chartered memilih berkolaborasi dengan fintech yang sedang berkembang.
Baca Juga: Clubhouse Luncurkan Fitur Clubhouse Links, Apa Fungsinya?
“Bukan melakukan perlawanan tapi menjalin kolaborasi, itu sangat baik dan memang tidak ada pilihan. Perusahaan saat ini tidak bisa lagi saling berkompetisi sampai berdarah-darah, tapi yang dibutuhkan adalah saling berkolaborasi,” katanya.
Kolaborasi itu ada bermacam-macam, mulai dari kemitraan untuk produk dan layanan tertentu, hingga mengucurkan investasi seperti yang dilakukan oleh Standard Chartered. “Dengan begitu, sekalipun fintech berkembang, lembaga perbankan yang menjadi investornya juga turut menikmati,” lanjutnya.●
—Michael T. Kheilton, TechnoBusiness SG ● Foto: Standard Chartered
Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.