TechnoBusiness News
Honor Beralih dari Produsen Smartphone ke Produsen Ekosistem AI
Honor menjadi produsen perangkat ekosistem AI.

● Honor mulai memperluas ruang lingkup bisnisnya dengan memproduksi perangkat ekosistem AI.
● “Saya mendorong industri supaya berpola pikir terbuka untuk menyambut masa depan AI yang cerah.”
Barcelona, TechnoBusiness EU ● Honor, produsen teknologi global yang didirikan Huawei tapi kini dimiliki oleh Shenzhen Zhixin New Information Technology, membuat keputusan yang mengejutkan.
Honor, yang semula fokus memasarkan smartphone, kini menyatakan beralih fokus menjadi produsen ekosistem perangkat kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Strategi yang disebut sebagai Honor Alpha Plan itu, Honor akan mengusung tiga langkah strategis, yakni mengembangkan smartphone berkolaborasi dengan mitra untuk membuat terobosan teknologi.
Lalu, mengatasi kendala industri dengan menciptakan paradigma baru untuk ekosistem AI pada era AI fisik. Terakhir, meningkatkan potensi manusia dan berkolaborasi merumuskan paradigma peradaban baru.
James Li, CEO Honor, mengatakan, revolusi AI akan merombak paradigma industri gawai—benar-benar mengubah produktivitas, masyarakat, bahkan kebudayaan.
“Saya mengajak semua bersatu, menjawab berbagai tantangan, dan menangkap peluang dari AI. Saya mendorong industri supaya berpola pikir terbuka untuk menyambut masa depan AI yang cerah,” ujarnya.
Honor Alpha Plan sendiri memiliki makna simbolis. Alpha, James Li menjelaskan, merupakan hurup pertama dalam abjad Yunani, melambangkan kerja keras perusahaan dalam mencapai keunggulan.
Abjad itu dalam bahasa Mandarin juga dianggap berbentuk manusia. Selain itu, juga menjadi simbol pertemuan dunia Timur-Barat sebagai visi global dan ambisi Honor untuk memberikan nilai tambah bagi konsumen.●
—Oliver Knaight, TechnoBusiness EU