TechnoBusiness News
Terra Drone Corporation Kepincut Pasar Asia Tenggara
Published
4 years agoon
Terra Drone Corporation ekspansi ke pasar Asia Tenggara dengan membuka entitas baru di Malaysia.
Kuala Lumpur, TechnoBusiness ● Terra Drone Corporation, perusahaan enabler drone global yang berbasis di Tokyo, kemarin mengumumkan ekspansinya ke Asia Tenggara.
Baca Juga: KKR Selesaikan Proses Akuisisi OverDrive dari Rakuten
Untuk mendukung ekspansinya itu, Terra Drone mendirikan entitas baru bernama Terra Drone Technology Malaysia Sdn. Bhd. di Technology Park, Kuala Lumpur, pada 24 Februari lalu.
Terra Drone Technology Malaysia rencananya akan melayani survei dan inspeksi di berbagai sektor seperti minyak dan gas, telekomunikasi, ketenagalistrikan, konstruksi, pertanian, dan lain-lain.
Baca Juga: Auric Capital Singapura jadi Pemegang Saham Matahari
Meski demikian, Managing Director & CEO Terra Drone Technology Malaysia Izwan Zainal Abidin mengatakan kehadiran Terra Drone bukan untuk menyaingi penyedia jasa drone lokal.
“Kehadiran kami membuka kesempatan untuk berkolaborasi, daripada bersaing, dengan otoritas Malaysia seperti Technology Park Malaysia, Malaysia Digital Economy Corporation, Civil Aviation Authority Malaysia, dan semua penyedia jasa drone di kawasan ini,” ungkap Izwan.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.
[nextpage]
Nantinya, Terra Drone Technology Malaysia dapat memproduksi berbagai jenis drone untuk keperluan militer, drone LiDAR, Ultrasonik, VTOL, pemetaan, pertambangan bawah tanah, dan lain-lain.
Baca Juga: Iwan Sunito: Crown Group Telah Adopsi Teknologi Sejak Dulu
Toru Tokushige, pendiri dan CEO Terra Drone Corporation, mengungkapkan Terra Drone Technology Malaysia akan menawarkan drone dengan pembelian secara langsung dan penyewaan [Drone as-a Service].
“Pada akhirnya, bagi mereka yang tidak ingin repot memiliki, membeli, atau bahkan memelihara perangkat keras … Terra Drone Technology Malaysia dapat pula menjadi drone service provider,” ujar Tokushige.
Baca Juga: Ponsel Pintar Sharp Aquos Zero 2 dan Sharp Aquos R3 Dirilis
Ekspansi Terra Drone Corporation ke pasar Asia Pasifik dengan membuka kantor di Kuala Lumpur memang merupakan langkah yang tepat.
Sebab, berdasarkan perkiraan Graphical Research, pangsa pasar drone komersial di kawasan ini bakal tumbuh lebih dari US$ 5 miliar pada 2024. Pangsa pasar itu melebihi nilai global pada 2018 yang bernilai US$ 5,8 miliar, menurut Grand View Research.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.
[nextpage]
Drone memang teknologi masa depan. Menurut Jeffrey Bahar, Group Deputy CEO Spire Research and Consulting, drone mulai menggantikan berbagai teknologi sebelumnya yang jauh membutuhkan biaya mahal.
Baca Juga: 3 Tantangan Transformasi Bisnis Digital Perusahaan Indonesia
“Dalam bidang perekaman gambar dan video melalui udara, misalnya, jika sebelumnya mesti menggunakan helikopter, sekarang cukup dilakukan dengan drone,” ujar Jeffrey.
Di samping lebih mudah dan murah dalam pengoperasian, kata dia, drone juga mampu menghasilkan gambar yang lebih baik sesuai kebutuhan pengguna.
Baca Juga: Ubah Model Bisnis jadi Prioritas Utama Perusahaan Indonesia
Oleh karena itu, Jeffrey mengungkapkan, bisnis drone akan kian berkembang seiring semakin kompleksnya kebutuhan perekaman gambar, bahkan untuk pemantauan keamanan sebuah negara sekalipun.●
—Mohd. Fateh, TechnoBusiness ● Foto: Terra Drone
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.