TechnoBusiness News
Pendapatan Iklan YouTube Kuartal 3/2020 Mencapai US$5 Miliar
Published
4 years agoon
Pendapatan iklan YouTube pada kuartal 3/2020 mencapai US$5 miliar, naik dari US$3,8 miliar pada kuartal sebelumnya.
California, TechnoBusiness US • Google, LLC, melaporkan bahwa pendapatan iklan YouTube, platform videonya, pada kuartal 3/2020 mencapai US$5 miliar.
Baca Juga: Mobil Sport Terbang Switchblade Mampu Lepas Landas 142 Km/Jam
Pendapatan iklan YouTube itu menandai pulihnya kinerja platform yang pada kuartal 2/2020 sempat terimbas pandemi COVID-19.
Sebab, pendapatan iklan YouTube pada kuartal 1/2020 telah mencapai US$4 miliar, tapi turun menjadi US$3,8 miliar pada kuartal 2/2020.
Pandemi telah memangkas biaya promosi sebagian besar perusahaan di dunia, yang tentu saja memengaruhi pendapatan iklan YouTube pada kuartal kedua.
Baca Juga: Digimap, Gerai Apple Berstandar Global Pertama, Dibuka
“Kami senang pengiklan benar-benar mengaktifkan kembali anggaran mereka pada kuartal ketiga,” kata Ruth Porat, Chief Financial Officer Google dan Alphabet (Nasdaq: GOOG), seperti dikutip The Verge.
Kenaikan pendapatan iklan YouTube itu, yang dipengaruhi lamanya durasi menonton pemirsa, juga sekaligus mengurangi biaya periklanan di televisi tradisional.
“Kami senang pengiklan benar-benar mengaktifkan kembali anggaran mereka pada kuartal ketiga.”
Pendapatan iklan YouTube tersebut tentu saja memengaruhi pendapatan Google secara keseluruhan yang pada kuartal 3/2020 mencapai US$46,2 miliar.
Baca Juga: Inilah Daftar Lengkap 100 Best Global Brands 2020
Apalagi, pendapatan iklan Google, termasuk pendapatan iklan YouTube, menyumbangkan pendapatan Google secara keseluruhan sebesar US$37,1 miliar.
Dan, pendapatan Google pada kuartal 3/2020 itu naik 15,5% jika dibandingkan dengan US$40 miliar pada kuartal 3/2019.
Merujuk pada data perusahaan, saat ini YouTube memiliki lebih dari 2 miliar pengguna, termasuk 30 juta pelanggan premium, dengan 1 miliar jam tayang per harinya.
—Philips C. Rubin, TechnoBusiness US • Foto: YouTube
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.
