Published
4 years agoon
Seorang eksekutif Tencent, pengembang WeChat, ditahan otoritas China karena diduga terlibat kasus korupsi.
Shenzhen, TechnoBusiness CN • Salah satu eksekutif Tencent Holdings Limited (HKG: 007), perusahaan teknologi multinasional yang berbasis di Shenzhen, ditahan oleh otoritas penyidik kasus korupsi China.
Baca Juga: Penjualan Ponsel Pintar Global 2021 Diproyeksi Tumbuh 11,4%
Seperti diberitakan oleh Wall Street Journal pada pagi ini, eksekutif Tencent itu diduga terlibat kasus korupsi yang melibatkan mantan pejabat penegak hukum teratas China.
ZF, eksekutif Tencent itu, ditahan setelah inspektur antikorupsi China menyelidikinya sejak awal tahun atas dugaan berbagi data pribadi pengguna aplikasi media sosial WeChat kepada pihak lain tanpa izin.
Baca Juga: Soal Uang, Orang Lebih Percaya Robot daripada Manusia!
WSJ menulis bahwa ZF diduga menyerahkan data pribadi pengguna media sosial milik Tencent itu kepada mantan Wakil Menteri Keamanan Publik China SL. Sampai saat ini, penyelidik sedang mendalami motifnya.
Berita selengkapnya terkait hal itu bisa Anda baca di Wall Street Journal.
Namun, manajemen Tencent membantah jika kasus yang dihadapi ZF melibatkan perusahaan. Tencent menegaskan bahwa itu merupakan kasus pribadi.
“Kami dapat mengonfirmasi bahwa kasus tersebut terkait dengan dugaan korupsi pribadi dan tidak ada hubungannya dengan Weixin atau WeChat,” jelas Tencent kepada TechnoBusiness melalui e-mail, Senin (15/2) pagi.•
[Update artikel telah ditambahkan pada dua paragraf terakhir dengan memasukkan penjelasan dari manajemen Tencent].
—Zhang Ju, TechnoBusiness CN – Foto: Tencent
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.