Pasar Penerbangan Asia Tenggara akan Jadi Terbesar Kedua

Pasar penerbangan Asia Tenggara diproyeksikan akan menjadi yang terbesar kedua di Asia Pasifik setelah China.  

Singapura, TechnoBusiness SG • Boeing (NYSE: BA), produsen pesawat multinasional yang berbasis di Chicago, Illinois, Amerika Serikat, menyatakan pasar penerbangan Asia Tenggara diyakini akan segera pulih dari gejolak pandemi.

Baca Juga: Pasar eSIM Global Tumbuh Lambat, tapi Sangat Prospektif

Bahkan, ke depan, pasar penerbangan Asia Tenggara memiliki potensi yang sangat prospektif. Dalam 20 tahun ke depan, pasar ini membutuhkan 4.400 pesawat baru senilai US%700 miliar.

Menurut proyeksi pasar komersial Boeing, pasar penerbangan Asia Tenggara diperkirakan akan menjadi yang terbesar kelima di dunia pada 2039 yang didorong oleh jaringan penerbangan domestik dan regional yang luas.

Maskapai penerbangan berbiaya rendah juga menjadi penopang pasar penerbangan Asia Tenggara dengan pertumbuhan penumpang sebesar 5,7% per tahun sepanjang periode perkiraan.

Baca Juga: Reli Harga Bitcoin Ternyata Tak Menarik bagi CFO Perusahaan

Dalam waktu yang sama, pasar penerbangan Asia Tenggara diperkirakan akan menjadi yang terbesar kedua di kawasan Asia Pasifik setelah China. Jumlah armada pesawat komersial yang digunakan diperkirakan tumbuh 5,3%.

Selain itu, permintaan terhadap jasa purnajual pesawat komersial dalam kurun waktu yang sama di pasar penerbangan Asia Tenggara akan bernilai US$790 miliar.

[the_ad id=”13590″]

Meningkatnya jumlah penduduk berpendapatan menengah dan pertumbuhan pengeluaran belanja pribadi, perekonomian di kawasan ini meningkat hingga 70% selama dekade terakhir.

Baca Juga: Microsoft Bangun Data Center Pertama di Indonesia Tahun Ini

“Penggerak pertumbuhan fundamental Asia Tenggara tetap kuat … sehingga mendorong tren perjalanan,” ungkap Darren Hulst, VP of Commercial Boeing Darren Hulst pada Kamis (25/2).•

—Michael T. Kheilton, TechnoBusiness SG • Foto: Jan Vasek/Pixabay

Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru lebih cepat dan simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.