TechnoBusiness News
Intel: Indonesia is Ready for AI
Intel menggelar Intel AI Summit 2024 di Jakarta pada 30 Mei.
Published
4 months agoon
● Intel mempunyai spektrum penuh dalam platform hardware dan software, solusi terbuka dan modular.
● Penggunaan AI berpotensi menyumbang US$366 miliar PDB Indonesia.
Jakarta, TechnoBusiness ID ● “Indonesia is ready for AI!” Pernyataan itu disampaikan oleh Country Manager Intel Indonesia Harry K. Nugraha dalam “Intel AI Summit 2024: Bringing AI in Everywhere” di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis (30/5).
TechnoBusiness News: Multipolar Technology Bocorkan Dua Solusi Canggih Penangkal Kejahatan Siber di Industri Ritel
Tentu saja Harry tidak asal ucap. Ia menjelaskan bahwa berbagai studi menyebutkan Indonesia bakal menjadi negara dengan perekonomian nomor empat terbesar di dunia pada 2045. Indonesia diperkirakan juga akan menjadi ekosistem startup nomor enam terbesar di dunia.
Kekuatan itu, salah satunya berkat kehadiran AI. Firma konsultasi manajemen Kearney menyatakan penggunaan AI berpotensi menyumbang hampir US$1 triliun produk domestik bruto (PDB) Asia Tenggara. Dari angka itu, US$366 miliarnya disumbangkan oleh Indonesia.
Untuk itu, demi mendukung Indonesia menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi berbasis AI terbesar di kawasan regional, Intel (Nasdaq: INTC), perusahaan teknologi multinasional asal Mountain View, California, memperkenalkan berbagai portofolio AI terbarunya.
Portofolio AI Intel tersebut hadir di jajaran Edge AI Solutions, Open Scalable Solutions, dan AI Software. Selain itu, Intel juga mengumumkan portofolio AI PC-nya yang berjalan di infrastruktur central processing units (CPU), graphics processing units (GPU), dan neural processing units (NPU).
“AI Intel hadir secara end-to-end, ada di PC-tablet yang Anda gunakan setiap hari, ada di data center, ada di IoT, ada di industri otomotif. AI Intel ada di depan, di belakang, di samping, di mana-mana. Itu sebabnya, kami sebut ‘bringing AI in everywhere’,” ungkap Harry.
TechnoBusiness News: Lintasarta Perkenalkan Solusi Deka GPU dengan Performa Tinggi
Jen Baile, VP of the Sales and Marketing Group of Intel SEA and ANZ, memperkuat pernyataan Harry. Di dunia, di mana setiap negara dan setiap industri berlomba-lomba menuju AI, Intel merupakan satu-satunya perusahaan yang mempunyai spektrum penuh dalam platform hardware dan software, dalam solusi terbuka dan modular.
“Kami mulai membuka potensi AI yang sangat besar untuk meningkatkan kehidupan semua orang di mana saja,” kata Baile. Artinya, yang dimaksud jelas termasuk di Indonesia. Dan, sekali lagi Harry menegaskan, “Indonesia is ready for AI.”●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID
You may like
-
Kalbe Morinaga Sukses Terapkan Otomatisasi pada Proses Produksinya
-
Bloomberg Law Launches AI-Powered Contract Assistant That’s Essential for Legal Counsel
-
Toyota to Invest US$500 Million in Electric Air Taxi Developer Joby Aviation
-
Broom Raih Pendanaan Seri A+ Senilai US$25 Juta dari OpenSpace
-
Infor Targets Business Velocity with Added Process Mining, ESG, and GenAI Capabilities
-
Setelah 6 Tahun Beroperasi, Tokocrypto Gaet 4,5 Juta Pengguna
-
Strategi Tingkatkan Kinerja Layanan Publik Gunakan Solusi VisionAnalytics-GPT
-
Y&S Insights: Pertumbuhan Pasar Pinjaman Online di Indonesia
-
Multipolar Technology Ungkap Cara Tingkatkan Kepuasan Pelanggan Lewat Solusi IBM Event Automation