Connect with us

TechnoBusiness News

Oracle dan Walmart Miliki 20% Saham TikTok Global

Published

on

Oracle akan memiliki 12,5% dan Walmart 7,5% saham di TikTok Global yang dibentuk dengan kantor pusat di Amerika Serikat.

California, TechnoBusiness • Oracle dan Walmart telah mendapat restu dari Pemerintahan Trump untuk mengakuisisi 20% (12,5% milik Oracle dan 7,5% milik Walmart) saham TikTok Global yang akan terbentuk.

Baca Juga: TikTok Bentuk Dewan Penasihat Keamanan TikTok Asia Pasifik

Sebagai bagian dari kesepakatan, TikTok akan mendirikan perusahaan baru yang disebut TikTok Global.

Advertisement

Nantinya, TikTok Global akan mengendalikan seluruh layanan TikTok di Amerika Serikat dan sebagian besar TikTok di dunia.

TikTok Global akan menjadi perusahaan independen dan berkantor pusat di Negeri Paman Sam. Empat dari lima orang direksi TikTok Global akan dijabat oleh orang Amerika.

Baca Juga: Rupanya Begini Kesepakatan Oracle dan TikTok

Dalam pernyataan yang disampaikan oleh Oracle, semua teknologi TikTok akan dimiliki oleh TikTok Global.

TikTok Global akan melakukan IPO di Bursa Efek Amerika dalam 12 bulan mendatang.

Privasi data segera diberikan kepada 100 juta pengguna TikTok di Amerika dengan mengalihkan seluruh data tersebut ke data center Generation 2 Cloud milik Oracle.

Sementara itu, selain kepemilikan saham, Walmart juga akan menyediakan fitur-fitur omni-channel, termasuk Walmart.com, platform e-commerce, logistik, pembayaran, dan layanan periklanan measurement-as-a-service.

Advertisement

TechnoBusiness Talks: “Pembersih Sampah Plastik Nirawak Inovasi Kami Meraih Penghargaan Internasional”

TikTok Global akan menciptakan lebih dari 25.000 lapangan pekerjaan baru di Amerika dan berkontribusi lebih dari US$5 miliar dalam bentuk pajak.

Bersama Oracle, SIG, General Atlantic, Sequioa, Walmart, dan Coatue, TikTok Global akan menjalankan inisiatif edukasi untuk mengembangkan dan menyediakan kursus video lewat internet tentang kecerdasan buatan.

Menurut rencana, TikTok Global akan melakukan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Amerika selambat-lambatnya dalam 12 bulan mendatang.

Baca Juga: Teddy Tjandra Pimpin RealVantage Indonesia

Advertisement

Namun demikian, harus dipahami bahwa bagaimana pun TikTok masih berniat untuk mempertahankan 80% saham TikTok setelah menjual 12,5% ke Oracle sebagai mitra teknologi dan 7,5% ke Walmart sebagai mitra komersialnya.•

—Phillips C. Rubin, TechnoBusiness/PRN • Foto: TikTok

 

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TVJangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.

Advertisement