Published
8 years agoon
JAKARTA – Di tengah prahara Samsung akibat kegagalan Galaxy Note7 di pasar, termasuk di Indonesia, Huawei Device Indonesia pada Kamis (22/9) meluncurkan salah satu ponsel pintar kelas menengah andalannya, yakni Huawei P9 Lite. Huawei P9 Lite diklaim sebagai ponsel pintar yang pro-fessional, pro-passional, dan pro-fashional.
Merujuk pada spesifikasi yang ada, yakni dilengkapi kamera belakang sebesar 13 MP dan depan 8 MP lengkap dengan sensor Sony IMX214 F2.0 Aperture, P9 Lite memang ditujukan untuk para penggemar fotografi. Bodinya yang berbahan metal kompak dan layar Full HD-nya yang selebar 5,2 inci atau 76,4% dari total bodi depan menjadikan ponsel ini nyaman untuk berselfi ria.
Apalagi, ponsel ini sudah dioperasikan menggunakan prosesor 16nm Hisilicon Kirin 650 octa-core 2.0 GHz dan RAM 3 GB, sehingga segala sesuatunya dapat dilakukan tanpa lemot. Untuk urusan koneksi internet juga tidak mengkhawatirkan karena sudah dibekali teknologi LTE dengan dual SIM card.
Yang menarik, P9 Lite memiliki tingkat keamanan yang tidak diragukan lagi berkat fitur pemindai sidik jarinya. Apabila ke mana-mana pengguna tak perlu repot membawa-bawa charger atau powerbank karena baterainya berkapasitas cukup besar, yakni 3.000 mAH dan SmartPower 4.0, jauh lebih besar daripada kompetitor sekelasnya yang rata-rata hanya 2.100 mAh.
Untuk urusan suara, kualitasnya lumayan bagus karena menggunakan teknologi audio DSP HiSilicon Hi6402, 9 Volt Smart PA, dengan desain speaker yang terintegrasi dan cantik. Dalam sebuah review yang dilakukan TechnoBusiness, ada 10 lubang speaker berbentuk bulatan-bulatan di bagian bawah ponsel ini yang siap mengeluarkan suara keren.
Dengan demikian, seperti dikatakan Country Director Huawei Devices Indonesia Johnson Ma saat peluncuran, Huawei optimistis mampu merebut 10% pangsa pasar ponsel di Indonesia yang saat ini masih dirajai oleh Samsung. “Dengan kualitas produk yang kami miliki, kami yakin di Huawei bisa meraih target pangsa pasar di Indonesia sebesar 10% bahkan lebih,” katanya.
Peluncuran P9 Lite di Indonesia itu sejalan dengan upaya Huawei meraih pengiriman 140 juta unit ponsel pintar tahun ini. Asia dan Eropa Barat menjadi pasar yang penting bagi produsen asal China ini. Jika sesuai target, jumlah itu naik 30% dibanding pengiriman tahun lalu.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID; Foto-Foto: Huawei
Data TechnoBusiness
Huawei Technologies Co. Ltd. merupakan produsen perangkat dan jaringan telekomunikasi global berbasis di Shenzhen, Guangdong, China. Huawei didirikan oleh Ren Zhengfei pada 1988 dan kini telah menjadi salah satu perusahaan raksasa di bidang teknologi. Tidak hanya di China, kini Huawei telah merambah ke hampir semua negara dan memiliki banyak pusat penelitian dan pengembangan di luar negeri seperti di Stockholm (Swedia), Dallas dan Silicon Valley (Amerika Serikat), Bangalore (India), Ferbane (Offaly, Irlandia), dan Moskow (Rusia). Menurut laporan keuangannya, pendapatan perusahaan ini pada 2015 mencapai US$60,839 miliar.
Rahasia Realme Raup Rp33 Miliar dalam 3 Menit
Membaca Arah Realme, “Second Brand” Oppo
Berapa Kandungan Lokal Ponsel Vivo di Indonesia?
Menilik Pabrik Ponsel Pintar Vivo di Cikupa, Tangerang
Rahasia Huawei Pertahankan Pasar Ponsel Global
Dahsyat! 4.000 Unit Infinix Hot6 Pro Terjual dalam Semenit
Honor 9 Lite Terjual Habis dalam Satu Menit
Leica CL, Kamera Masa Kini yang Tampil Tradisional
Dapatkan iPhone 8 Seharga Rp3,6 Juta, iPhone X Rp8 Juta!