TechnoBusiness News
Lexipage Messenger, Pesaing WhatsApp dari Indonesia
Published
4 years agoon
Lexipage Messenger asli Indonesia hadir dengan beragam fitur unik. Mungkinkah bisa melawan WhatsApp?
Jakarta, TechnoBusiness ID • Wow, kini ada Lexipage Messenger, aplikasi pesan (chat app) pesaing WhatsApp, Messenger, dan WeChat, dari Indonesia.
Baca Juga: RI Beli 300 Juta Dosis Vaksin COVID-19 AZD1222 AstraZeneca
Ya, Lexipage Messenger baru saja hadir ke kancah aplikasi chat dan dapat ditemui di Google Playstore dengan segala perbedaannya.
Apa itu? Berbeda dengan WhatsApp dan sejenisnya yang hanya menampilkan warna standar, Lexipage Messenger menyajikan beragam hal.
Di aplikasi Lexipage Messenger, pengguna dapat mengatur warna dan tipe tulisan chat, panggilan video dengan tambahan efek, memfilter dan mengubah latar.
Baca Juga: diKios Tawarkan Peluang Buka Minimarket Modal Rp25 Juta
Tidak hanya itu, Lexipage Messenger juga memungkinkan pengguna membuat halaman profil dan halaman bisnis yang impresif.
Founder dan CEO Lexipage Messenger Johanes Toto Indarto menjelaskan halaman profil dan bisnis itu dapat terkoneksi langsung dengan sistem layanan pesannya.
“Di Lexipage Messenger, pengguna dapat mengatur berbagai gaya chat dan video call,” kata Johanes dalam siaran persnya, Senin (19) malam.
Baca Juga: Praktik “Scamming” Sambut Peluncuran iPhone 12
Fitur stiker-nya mempunyai pengaturan mode statis dan terbang. Jika diatur mode terbang, pengguna dapat memberi kejutan kepada penerima pesan yang cukup unik.
Pengguna juga bebas berkreasi membuat stiker sendiri dari galeri foto sehingga tidak perlu menginstal aplikasi pembuat stiker tambahan.
Johanes menambahkan, bagi pengguna yang senang berjualan di media sosial, Lexipage Messenger melengkapi fiturnya untuk mengakomodasi itu.
Baca Juga: Natasha Nababan jadi Chief Legal and Regulatory Officer Indosat Ooredoo
Pengguna lain dapat membeli produk di halaman toko pengguna Lexipage Messenger dengan kemudahan fitur Shopping Chart dan Checkout.
Lexipage Messenger tidak hanya untuk meningkatkan pengalaman komunikasi, tapi juga mentransformasi layanan pesan.
Soal keamanannya? Johanes menyebut Lexipage Messenger sudah memiliki sistem keamanan yang cukup bagus berkat end-to-end encryption di dalamnya.
Ke depan, Lexipage Messenger tidak hanya untuk meningkatkan pengalaman komunikasi, tapi juga mentransformasi layanan pesan menjadi sistem operasi aktivitas online.
“…yang terkoneksi ke berbagai halaman pengguna maupun halaman bisnis secara realtime,” katanya.
Baca Juga: Jumlah Kawasan Industri Bertambah 51,25% dalam 5 Tahun
Kini, Lexipage Messenger tidak hanya digunakan oleh pengguna di Indonesia, tapi berdasarkan user traction-nya diketahui juga dipakai oleh para pengguna di India, Irak, Pakistan, dan negara-negara Asia lainnya.
Walau begitu, menyandingkan Lexipage Messenger dengan raksasa WhatsApp, Messenger, dan lainnya agak berlebihan.
“Meski Lexipage Messenger hadir dengan beragam keunikan, mampu memperoleh kepercayaan pengguna, tapi untuk bisa sejajar dengan WhatsApp itu masih sangat-sangat jauh, setidaknya untuk saat ini,” kata Jeffrey Bahar, Group Deputy CEO Spire Research and Consulting.
Baca Juga: Penjualan Ritel Online di Asia Pasifik Bernilai US$2,5 Triliun
Bagaimana pun, perusahaan teknologi itu sarat dengan modal. “Sementara Lexipage Messenger baru memulai, rival-rival global sudah sangat besar,” lanjutnya.
Justru peluang terbesar bagi Lexipage Messenger adalah memperoleh investasi atau malah diakuisisi oleh raksasa-raksasa teknologi tersebut jika memang potensial.•
—Intan Wulandari, TechnoBusiness ID • Foto: Lexipage Messenger
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.