Kini, Gaji Direksi MicroStrategy Dibayar Menggunakan Bitcoin

MicroStrategy mulai membayar kompensasi dewan direksinya menggunakan mata uang kripto Bitcoin.  

California, TechnoBusiness Crypto US • MicroStrategy, Inc. (Nasdaq: MSTR), perusahaan intelijen bisnis independen terbesar yang diperdagangkan secara publik, kembali membuat gebrakan terkait Bitcoin.

Baca Juga: Dahsyat! Harga Bitcoin Siang Ini Tembus Rp900 Juta

Perusahaan yang didirikan oleh Michael J. Saylor dan Sanju Bansal di Virginia pada 1989 itu menyatakan akan memberikan kompensasi bulanan terhadap anggota dewan direksinya menggunakan Bitcoin.

Kompensasi untuk empat anggota dewan direksinya itu tetap didasarkan pada nilai dolar seperti semula, tapi diberikan dalam bentuk mata uang kripto Bitcoin.

Langkah itu sebagai bagian dari komitmen MicroStrategy dalam berinvestasi mata uang terbesar dan terpopuler di dunia tersebut.

Baca Juga: Atome Gandeng MAP Perkuat Layanan “Buy Now Pay Later” di Indonesia

Seperti diketahui, MicroStrategy merupakan salah satu perusahaan yang serius berinvestasi di Bitcoin sama seperti produsen mobil listrik Tesla milik pebisnis terkaya Elon Musk.

Dalam pengumuman perusahaan pada 24 Februari lalu, MicroStrategy telah memiliki total 90.531 Bitcoin yang diperoleh dengan harga pembelian gabungan senilai US$2,17 miliar. [the_ad id=”13590″]

Jika dihitung dengan harga Bitcoin per jam 8 pagi hari ini (13/4) yang mencapai US$60.475 dibanding harga pembelian rata-rata sebesar US$23.985, MicroStrategy telah mendulang keuntungan hampir tiga kali lipat.

Baca Juga: Lenovo Pimpin Pengiriman PC Global pada Kuartal 1/2021

CEO MicroStrategy Michael J. Saylor tampak begitu yakin perusahaannya akan meraup keuntungan dari berinvestasi Bitcoin. Bahkan, menjadikan sebagai strategi kedua selain pengembangan perangkat lunak.

“Perusahaan tetap fokus pada dua strategi, yaitu mengembangkan bisnis perangkat lunak analitik perusahaan serta memperoleh dan menahan Bitcoin,” ungkap Saylor. [the_ad id=”13590″]

Keputusan MicroStrategy dalam berinvestasi Bitcoin secara besar-besaran itu didorong oleh keyakinan Saylor bahwa mata uang kripto itulah yang paling banyak diadopsi di dunia.

Baca Juga: Grab Bentuk GrabForGood Fund Senilai US$275 Juta

Bloomberg bahkan menyebut Saylor merupakan salah satu pendukung Bitcoin yang paling vokal di perusahaan. “Bitcoin harus menjadi bagian dari neraca perusahaan mana pun,” katanya seperti dikutip media tersebut. [the_ad id=”13590″]

Sudah bisa ditebak itulah mengapa MicroStrategy pun memutuskan untuk memberikan kompensasi kepada para anggota dewan direksinya dalam bentuk Bitcoin.•

—Philips C. Rubin, TechnoBusiness Crypto US • Foto: MicroStrategy

Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat. 

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.