TechnoBusiness News
Jadi Lender AdaKami, Bank Jago Siapkan Rp100 Miliar
AdaKami mendapat dukungan penyaluran pinjaman dari Bank Jago hingga Rp100 miliar.
AdaKami mendapat dukungan penyaluran pinjaman dari Bank Jago hingga Rp100 miliar.
Jakarta, TechnoBusiness ID • AdaKami, aplikasi peer-to-peer lending (P2P) milik PT Pembiayaan Digital Indonesia, hari ini mengumumkan mendapat dukungan dari PT Bank Jago Tbk. (IDX: ARTO).
Baca Juga: DCI Indonesia Bangun Hyperscale Data Center Campus di Karawang
Bank Jago, bank digital yang semula bernama Bank Artos Indonesia, menjadi super lender bagi AdaKami dengan komitmen penyaluran likuiditas pembiayaan hingga Rp100 miliar.
Dukungan likuiditas dari Bank Jago itu memungkinkan AdaKami memperluas akses penyaluran pinjaman ke segmen ritel, mass market, dan pelaku usaha kecil menengah.
Baca Juga: Inilah Makna di Balik Logo Baru Telkomsel
Direktur Utama Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) Bernardino M. Vega Jr. menyatakan kolaborasi AdaKami dengan Bank Jago telah difinalisasi pada 12 April lalu.
Fasilitas pembiayaan itu akan disalurkan kepada 4 juta pengguna AdaKami yang mayoritas pelaku usaha. Pandemi, menurut Bernardino, menjadi momen yang tepat untuk memperkuat kolaborasi perbankan dan fintech.
Baca Juga: Evermos Berdayakan 1 Juta Reseller dalam 5 Tahun
“Selain membuka akses yang lebih besar kepada para peminjam, kerja sama dua industri ini juga akan memperkuat ekosistem keuangan digital menjadi lebih inklusif dan kolaboratif,” katanya.
Sejak didirikan di Jakarta pada 2018, AdaKami telah menyalurkan pinjaman secara kumulatif sebesar Rp5,36 triliun kepada 6,4 juta debitur terdaftar. Dari total pinjaman itu, 40%-nya merupakan pinjaman modal kerja.
Sepanjang kuartal 1/2021, berdasarkan data perusahaan, AdaKami menyalurkan pinjaman hampir Rp2 triliun kepada lebih dari 1 juta peminjam.•
—Intan Wulandari, TechnoBusiness ID • Foto: AdaKami
Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.