Pengiriman Ninja Xpress pada Semester 1/2021 Naik 80%

Jumlah pengiriman Ninja Xpress sepanjang semester 1/2021 meningkat 80%.

Jakarta, TechnoBusiness ID ● Ninja Xpress, penyedia layanan logistik last mile terkemuka di Indonesia, melaporkan bahwa pada semester 1/2021 perusahaan mencatatkan kinerja yang bagus.

Baca Juga: Hisense Lanjutkan Dukungan Terhadap Paris Saint-Germain

Selama enam bulan pertama tahun ini tersebut, pengiriman Ninja Xpress naik 80% dibanding periode yang sama tahun lalu dengan jumlah pengiriman lebih dari 110 juta paket.

Dari 17.499 pulau yang ada di Indonesia, pengiriman Ninja Xpress terbanyak tertuju ke Jakarta (26%), Jawa Barat (22%), Jawa Tengah (6%), dan sisanya tersebar ke berbagai daerah lainnya.

Baca Juga: LingoTalk Raih Pendanaan Pre-Seed dari Kistech Singapura

Menurut Chief Marketing Officer Ninja Xpress Andi Djoewarsa, kota-kota itu juga menyumbangkan asal daerah pengiriman Ninja Xpress terbanyak dengan persentase masing-masing 44%, 35%, dan 13%.

Tapi, asal daerah pengiriman Ninja Xpress terbanyak pada semester 1/2021 itu agak bergeser dari setahun lalu. Sebab, asal pengiriman Ninja Xpress setahun lalu adalah Jakarta (26%), Jawa Barat 20%, dan Jawa Timur 6%.

Andi menyatakan meski telah mencatatkan kinerja yang baik ditandai dengan adanya peningkatan pengiriman paket yang signifikan, Ninja Xpress tetap terus berupaya memperkuat dan memaksimalkan berbagai layanannya.

Baca Juga: Chief Sales Officer Harus Paham 8 Risiko Pasca-Pandemi Ini

“Strategi kami di semester 2/2021 ini tentunya kami bertanggung jawab untuk memaksimalkan dan mengevaluasi layanan demi menghadapi peningkatan pengiriman ke depannya,” kata Andi.

Saat ini, berdasarkan data perusahaan yang disampaikan pada Rabu (19/8), layanan pengiriman Ninja Xpress mencatatkan tingkat kesuksesan (success rate) lebih dari 98%.

Baca Juga: Produsen Masker Tiga Ikhwan Medikal Bukukan Kinerja Gemilang

Ninja Xpress merupakan bagian dari Ninja Van, perusahaan logistik Asia Tenggara yang didirikan oleh Lae Chang Wen, Shaun Chong, dan Tan Boxian di Singapura pada 2014.

Sejak didirikan, Ninja Van telah berhasil mengumpulkan beberapa kali pendanaan senilai total US$396,5 juta. Putaran pendanaan terbaru Seri D dicatatkan pada April 2020 sebesar US$279 juta dari delapan investor yang dipimpin Geopost dan Zamrud Sovereign Wealth Fund.●

—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID ● Foto: Ninja Xpress

Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat. 

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.