Published
6 years agoon
Jakarta, TechnoBusiness ID ● PT Bank J Trust Indonesia Tbk. (IDX: BCIC), perbankan yang bernaung di bawah J Trust Co Ltd asal Minato-ku, Tokyo, Jepang, meluncurkan uang elektronik berbasis server.
Dalam pengembangan uang elektronik yang dapat diunduh oleh nasabah dan masyarakat di Google Play dan iOS itu, J Trust Bank menggandeng PT Digital Artha Media (DAM) Corp., fintech enabler yang merupakan anak usaha PT Kresna Graha Investama Tbk. (IDX: KREN).
Baca Juga: Strategi Baru Dongkrak Pendapatan Kresna Graha 803,2%
Direktur J Trust Bank Rio Lanasier mengatakan penyediaan layanan uang elektronik J Trust Bank itu diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meminati transaksi pembayaran nontunai (cashless).
“Dengan uang elektronik ini diharapkan masyarakat dapat lebih nyaman dalam bertransaksi,” ungkap Rio dalam penandatanganan kerja sama di Jakarta, Rabu (1/8).
“Dengan uang elektronik ini diharapkan masyarakat dapat lebih nyaman dalam bertransaksi.”
—rio lanasier, direktur j trust bank indonesia
Peluncuran uang elektronik J Trust Bank tersebut juga bertujuan untuk mendukung Gerakan Nasional Non Tunai yang dikampanyekan oleh Bank Indonesia sejak beberapa tahun lalu.
Sebab, hingga saat ini ada sekitar 120 juta penduduk Indonesia yang masih belum memiliki rekening bank (unbanked). Dalam uang elektronik J Trust Bank, pengguna dapat memasukkan saldo sebesar Rp2 juta untuk unregistered dan Rp10 juta yang registered user.
“Kerja sama kami dengan J Trust Bank diharapkan mampu mempercepat adopsi teknologi digital dan mendorong akselerasi industri perbankan dalam menurunkan tingkat unbanked society serta menciptakan pemerataan ekonomi digital di Indonesia,” ungkap Izak Jenie, CEO DAM Corp.
Di Indonesia, J Trust Bank memiliki 47 kantor yang tersebar di kota-kota besar. Tahun ini, bank tersebut telah membuka tiga kantor cabang baru di Balikpapan, Pontianak, dan Lampung. Dua kantor lagi segera menyusul, yakni di Malang dan Cirebon.
Inovasi J Trust Bank itu diyakini berdampak positif terhadap kinerja perusahaan, meskipun penyediaan uang elektronik bukanlah hal baru bagi perbankan di Tanah Air. Bank-bank lain yang sudah lebih dulu meluncurkannya.●
—Anwar Ibrahim, TechnoBusiness ID ● Foto: J Trust Bank
Rizal Ramli: Kebijakan Pengetatan Anggaran Justru Memperlambat Perekonomian
Fintopia pun Terpikat Pasar Indonesia
Zahir Alokasikan Rp100 Miliar untuk Fintech Syariah
Strategi Baru Dongkrak Pendapatan Kresna Graha 803,2%
Isu Perang Dagang Picu “Sell Off” Pelaku Pasar
Anda Nasabah BCA? Gunakan Asisten Virtual Vira
Sri Mulyani, Menteri Terbaik Dunia
Webssite Ini Sedang dalam Pengembangan
Netflix was the top grossing app in Q2, with mobile revenue up 233%