Published
6 years agoon
Philadelphia, TechnoBusiness ● Selama ini, produk pertanian sering kali dihargai murah ketika pasokannya melimpah dan sebaliknya ketika jauh dari musim panen. Tak ayal, biaya petani untuk menanam yang nilainya tidak sedikit acap sulit kembali.
Tidak hanya itu, para petani justru mendapati produk pangannya membusuk saat hendak didistribusikan. Limbah produk segar pertanian pun melimpah, yang jelas menjadi kerugian yang nyata bagi petani.
Baca Juga: Ketika Smartfren Tak Mau Ketinggalan Kaum Milenial
Guna menjawab persoalan itu, AgroFresh Solutions Inc. (Nasdaq: AGFS), perusahaan penyedia solusi terintegrasi produk pangan yang berbasis di Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat, baru saja memperkenalkan teknologi FreshCloud Storage Insights.
FreshCloud Storage Insights merupakan satu dari tiga penawaran FreshCloud, platform untuk memprediksi produk pertanian, proses pengepakan, hingga pengelolaan ke pengecer.
“FreshCloud Storage Insights menggunakan teknologi sensor dan analitik eksklusif untuk memberikan visibilitas dan data tentang kesehatan produk di dalam ruang penyimpanan, sehingga memungkinkan pelanggan kami membuat keputusan yang lebih cerdas dan lebih tepat waktu,” ungkap Dan MacLean, pemimpin penelitian dan pengembangan global AgroFresh.
Baca Juga: Selamat Datang Selfin, Penantang Baru Facebook
Ia menjelaskan bahwa buang sering disimpan di ruang dingin selama berbulan-bulan dengan sedikit wawasan sampai dibuka dan dikonsumsi. Storage Insights memecahkan masalah yang sudah lama dihadapi petani dan pengecer tersebut.
CEO AgroFresh Jordi Ferre mengatakan FreshCloud Storage menjadi cara terbaru dalam membantu pelanggan mengatasi hambatan atas produk berkualitas tinggi kepada konsumen. Pelanggan dapat mengakses data ruang penyimpanan di platform FreshCloud.
Dengan begitu, produk pangan, semisal buah-buahan, dapat disimpan dengan baik dan kemudian didistribusikan tepat waktu tanpa mengabaikan kualitasnya. Saat ini, AgroFresh memiliki 25.000 ruang penyimpanan yang tersebar di 45 negara.●
—Philips C. Rubin, TechnoBusiness/PRN ● Foto: AgroFresh