Lifestyle
Pasar Ponsel Pintar Kerek Pertumbuhan Pasar “Mobile Game” Global
Published
6 years agoon
Florida, TechnoBusiness ● Pengembang mobile game global diproyeksikan bakal meraup pendapatan hingga US$106,4 miliar pada 2021 dari total pendapatan game senilai US$180,1 miliar.
Pendapatan itu, menurut firma riset pasar game Newzoo, naik dari US$56 miliar pada 2017 (dengan total pendapatan game US$121,7 miliar).
Baca Juga: Pengguna Facebook Mencapai 2,32 Miliar. Berapa dari Indonesia?
Peningkatan pendapatan pengembang mobile game yang signifikan itu didorong oleh semakin banyaknya pengguna ponsel pintar (smartphone) kelas menengah atas. Begitu juga sebaliknya, para gamer telah mengerek angka penjualan ponsel pintar global.
Berdasarkan penghitungan Newzoo, saat ini ada 1 miliar pengguna ponsel pintar kelas atas yang aktif di dunia. Jumlah itu naik 76% dibanding tahun sebelumnya.
China, dengan 577,9 juta mobile gamer, menjadi pasar mobile game terbesar sejagat.
China, dengan 577,9 juta mobile gamer, menjadi pasar mobile game terbesar sejagat.
Pertumbuhan pasar tersebut tak bisa ditekan sekalipun pemerintah setempat memperketat aturan bagi anak-anak di bawah umur.
USA Today dalam subjudul sebuah artikelnya baru-baru ini menulis, ”Ponsel pintar menjadi tambang emas bagi para pengembang game”. FinancialNewsMedia.com menyebut sederet emiten pengembang game merasakan cocktail effect atau bonus pertumbuhan itu.
Baca Juga: 23 Unicorn “On-Demands” Bervaluasi US$203 Miliar
Emiten-emiten itu, antara lain Tapinator, Inc. (OTC: TAPM), Activision Bizzard, Inc. (Nasdaq: ATVI), Nintendo Co., Ltd. (OTC: NTDOY), Glu Mobile Inc. (Nasdaq: GLUU), dan Electronics Arts Inc. (Nasdaq: EA).
“Kami meluncurkan game Crypto Trillionaire global tahap awal di iOS yang sangat sukses,” ungkap CEO Tapinator Ilya Nikolayev seperti dikutip FinancialNewsMedia.com, Selasa (12/2).
Peluncuran yang dapat diakses di 152 negara itu menghasilkan hampir 250.000 unduhan, peringkat 4,7 dari 4.000 lebih pemberi ulasan, tiga teratas game di Amerika Serikat, dan lain sebagainya.
Activision Blizzard belum lama ini mengumumkan kesepakatan sponsorship dengan merek-merek terkenal, termasuk Coca-Cola, Toyota, T-Mobile, HP, dan Intel. Nintendo dan lainnya pun panen bonus pertumbuhan dengan caranya masing-masing.●
—Johnson M. Page, TechnoBusiness/PRN ● Foto: Freepik, Newzoo