TechnoBusiness News
Harga Bitcoin Melejit, Indonesia Sumbang Volume Transaksi 1%

Meski harga Bitcoin melejit, volume transaksinya di Indonesia hanya 1% dari pasar global.
Jakarta, TechnoBusiness Crypto ID • Sepertinya prediksi para analis pro aset kripto benar bahwa harga Bitcoin (BTC) bakal melejit mendekati Rp1 miliar pada April ini.
Baca Juga: Dahsyat! Harga Bitcoin Siang Ini Tembus Rp900 Juta

Sumber: Indodax, 18 April 2021
Buktinya, merujuk pada pantauan TechnoBusiness Research di bursa aset kripto Indodax, harga Bitcoin per jam 12 siang ini mencapai Rp950 juta per koin (BTC).
Reli harga Bitcoin itu telah terjadi sejak beberapa hari lalu setelah sebelumnya diramaikan oleh kenaikan harga Binance Coin (BNB) dan BitTorrent (BTT) yang cukup tinggi.
Baca Juga: Kini, Gaji Direksi MicroStrategy Dibayar Menggunakan Bitcoin
Walaupun harga Bitcoin mencatatkan rekor sepanjang sejarah mendekati Rp1 miliar, rupanya volume kenaikannya tidak terlalu signifikan dibanding pada 2017.
Oscar Darmawan, CEO Indodax, mengatakan kenaikan volume transaksi Bitcoin di Indonesia saat ini masih lebih rendah jika dibandingkan dengan pada 2017.
Baca Juga: Atome Gandeng MAP Perkuat Layanan “Buy Now Pay Later” di Indonesia
Selain itu, volume transaksi Bitcoin di Indonesia juga masih terbilang sangat kecil jika dibanding dengan total global karena hanya menyumbangkan angka 1%.
—Intan Wulandari, TechnoBusiness Crypto ID • Foto: Pixabay
Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.