TechnoBusiness Insights
Inilah Lima Negara Pengguna Internet Terbanyak di Dunia
Published
7 years agoon
Memiliki 132,7 juta pengguna internet, Indonesia berada di urutan kelima sebagai negara dengan pengguna internet terbanyak sejagat.
California, TechnoBusiness ● Dengan populasi penduduk sebanyak 263,5 juta jiwa dan pengguna internet sebanyak 132,7 juta, Indonesia menempati urutan kelima sebagai negara pengguna internet terbesar di dunia.
Baca Juga: Indeks Tendensi Bisnis di Indonesia Kuartal II/2017 Meningkat
Berdasarkan data yang disuguhkan World Internet Stats per 31 Maret 2017, Indonesia berada di bawah China, India, Amerika Serikat, dan Brazil sebagai negara dengan pengguna internet terbanyak.
Populasi Lima Negara dengan Pengguna Internet Terbanyak di Dunia
[amcharts id=”serial-11″]
Penggunaan internet di Tanah Air memang meningkat pesat. Selama tujuh tahun terakhir, jumlah penggunanya melonjak sebanyak 6.535%. Sehingga penetrasi internet Indonesia saat ini sudah 50,4%.
Lima Negara dengan Pengguna Internet Terbanyak di Dunia
[amcharts id=”serial-10″]
Meski nomor lima, penetrasi internet dibanding populasi penduduk Indonesia lebih bagus ketimbang India yang baru 34,4%. Penetrasi internet Indonesia bahkan sudah mendekati persentase China yang tercatat 52,7%.
Akan tetapi, penetrasi internet di Amerika Serikat yang memiliki 462.124.989 pengguna sudah lebih baik (87,9%) dibanding keempat negara lainnya. Penetrasi internet di Brazil pun sudah cukup merata dengan angka 65,9%.●
—Philips C. Rubin, TechnoBusiness Insight/TechnoBusiness ● Data: World Internet Stats ● Grafik: TechnoBusiness
You may like
-
5 “Startup Unicorn” dengan Valuasi Terbesar di Dunia
-
Pasar TV Online Bakal Bernilai US$129 Miliar
-
Pasar Barang Teknik Konsumer Lewati €1 Triliun
-
Euromonitor: Waspadai Gejolak Ekonomi Global 2019
-
Jakarta Bukan Tujuan Utama Wisata Dunia
-
Ekonomi Digital Asia Tenggara Menuju US$240 Miliar
-
Jumlah Pengunjung Lazada Anjlok Amat Dalam
-
Investasi Rp14 Triliun di Indonesia, Berapa Pendapatan Amazon.com?
-
Waspadalah, Ekonomi Global Tahun Depan Lebih Buruk