Pasar Smart Home Global Bernilai US$537,01 Miliar pada 2030

● Pasar smart home global pada 2030 diperkirakan bakal bernilai US$537,01 miliar, naik dari US$100,42 miliar pada 2023.

● Pertumbuhan pasar smart home global didorong oleh meningkatnya pendapatan dan standar hidup masyarakat.

New York, TechnoBusiness Insights US ● Meningkatnya penggunaan internet dan adopsi perangkat pintar, terutama di negara-negara berkembang, ternyata berimbas positif pada pasar smart home global.

Merujuk pada data The Research Insights, pasar smart home global pada 2023 bernilai US$100,42 miliar. Angka itu diproyeksikan akan naik lebih dari lima kali lipat menjadi US$537,01 miliar pada 2030 (CAGR 27,07%).

Seperti diketahui, konsumen di seluruh dunia sedang mencari konektivitas yang lancar lengkap beserta kontrol otomatis dan terpusat untuk rumah mereka.

Pelibatan teknologi itu termasuk menghidupkan lampu, mematikan pendingin ruangan, dan mengelola sistem keamanan rumah. Belakangan, teknologinya lebih canggih karena dibekali kecerdasan buatan (AI).

Pasar smart home global tersebut diramaikan oleh banyak pemasar dengan pemain utama di antaranya ABB, Legrand, Schneider Electric, Siemens, dan Robert Bosch. Pasar di Asia Pasifik tumbuh paling tinggi (32,21%).

Pertumbuhan pasar smart home global juga didorong oleh kombinasi antara meningkatnya pendapatan perkapita dengan standar hidup masyarakat. Semakin sejahtera semakin terdepan dalam mengadopsi smart home.●

Teks: TechnoBusiness Insights US

Data: The Research Insights, Mei 2025

Foto: Pixabay