Ternyata Kesejahteraan Karyawan di Indonesia Lampaui Negara Lain

Jakarta, TechnoBusiness Insights ● Anda tentu sering berpikir, setidaknya dalam hati, bahwa tingkat kesejahteraan karyawan perusahaan-perusahaan di luar negeri pasti lebih baik daripada di Indonesia. Tidak salah, tapi ternyata tidak sepenuhnya benar.

Dalam laporan hasil survei Mercer Marsh Benefit, konsultan sumber daya manusia dan broker asuransi di bawah naungan Marsh McLennan (NYSE: MMC) asal New York, yang dirilis pada Kamis (25/11) mengungkapkan hal yang mungkin mengejutkan bagi Anda.

Baca Juga: Pasar Game Global akan Melebihi US$314 Miliar pada 2026

Sebab, dari 14.000 responden karyawan di seluruh dunia yang 1.000 di antaranya berasal dari Indonesia, diketahui bahwa ternyata 61% karyawan di Indonesia merasa kesejahteraannya telah diperhatikan oleh perusahaan dibanding rata-rata se-Asia yang hanya 48% dan global yang sebesar 46%.

Karyawan-karyawan di Indonesia juga menunjukkan persentase tertinggi (76%) dalam hal menghargai dan sangat menghargai fleksibilitas dalam bekerja ketimbang karyawan-karyawan di negara-negara Asia lainnya (65%) dan global (60%).

Menurut Presiden Direktur dan CEO Marsh Indonesia Douglas Ure dalam pemaparan laporan hasil survei berjudul “Health on Demand” itu, tingkat stres karyawan di Indonesia pun lebih rendah dibanding karyawan di Asia (51%) dan global (50%).

61% karyawan di Indonesia merasa kesejahteraannya telah diperhatikan perusahaan.

Namun demikian, masih ada kesenjangan manfaat kesejahteraan karyawan untuk yang bergaji tertentu, yakni kurang dari setengah karyawan bergaji rendah (38%) memiliki manfaat kesehatan yang disediakan perusahaan, lebih rendah dibanding karyawan yang bergaji lebih tinggi (59%).

Baca Juga: Begini Dampak Festival Belanja Akhir Tahun terhadap Ekonomi

“Berdasarkan hasil survei, dapat kami simpulkan bahwa ketika karyawan merasa diperhatikan oleh perusahaan, mereka akan betah bekerja, terlibat, dan berkembang,” tambah SVP Employee Health & Benefit Mercer Marsh Benefit Indonesia Wulan Gallancher.●

Teks: TechnoBusiness Insights

Data: Mercer Marsh Benefit Indonesia, November 2021

Foto: xFrame.io