Jakarta, TechnoBusiness ID ● Cisco Indonesia, perwakilan perusahaan teknologi multinasional Cisco (Nasdaq: CSCO) asal San Jose, California, Amerika Serikat, dinobatkan sebagai tempat kerja terbaik (Indonesia Best Workplaces) 2022 oleh Great Place to Work Indonesia.
Dalam penilaian terbaru yang dilakukan oleh lembaga pemeringkat tempat kerja terbaik yang juga asal Negeri Paman Sam itu, Cisco Indonesia dinilai unggul dalam menerapkan budaya kerja, pengalaman karyawan, dan kepemimpinan efektif dibanding perusahaan-perusahaan lainnya.
Baca Juga: Sambut 14 Tahun di Indonesia, Domino’s Pizza Buka Gerai Ke-200
Sebanyak 96% karyawan menyatakan Cisco Indonesia merupakan tempat kerja yang bagus, lebih tinggi dibanding 53% perusahaan global pada umumnya. Sebanyak 98% karyawan mengatakan fasilitas perusahaan berkontribusi pada lingkungan kerja yang baik.
Rahasia Cisco
Atas predikat sebagai tempat kerja terbaik itu, Managing Director Cisco Indonesia Marina Kacaribu membuka rahasianya. Ia mengatakan bahwa Cisco telah menjadi pendukung utama praktik kerja hybrid (hybrid work) sejak beberapa dekade lalu.
Cisco selalu memberdayakan karyawan untuk bekerja dengan cara yang paling sesuai bagi mereka sendiri. Perusahaan menerapkan conscious culture, yaitu cara hidup yang membantu karyawan menumbuhkan kesadaran bahwa mereka merupakan bagian dari lingkungan.
Cisco menjadi tempat kerja terbaik karena selalu memberdayakan karyawan untuk bekerja dengan cara yang paling sesuai bagi mereka sendiri.
Bukan hanya itu, karyawan juga merasa bertanggung jawab, diberdayakan, dan secara aktif berkontribusi pada budaya yang beragam dan inklusif sehingga memungkinkan setiap orang merasa aman dan dapat berkembang jika bekerja di Cisco.
Seluruh tim mempraktikkan ritual yang selaras dengan misi perusahaan, kepercayaan satu sama lain, dan keyakinan akan masa depan perusahaan. Marina mengatakan inisiatif seperti ‘Standout Assesment” mendorong karyawan untuk menghubungi manajer mereka setiap minggu.
Baca Juga: Alibaba Cloud Luncurkan Platform Manajemen Karbon Energy Expert
Percakapan dengan manajer itu terfokus tentang sentimen, prioritas, dan cara kerja mereka, apa yang mereka sukai, apa yang mereka benci, dan dukungan yang mereka butuhkan. Hal itu menciptakan peluang untuk percakapan terbuka antara karyawan dan pemimpinnya.
“Inti dari budaya kerja Cisco adalah fokus pada ‘Whole You’. Karyawan didorong untuk menjaga diri mereka sendiri dan berinvestasi dalam semua aspek kesejahteraan—fisik, sosial, emosional, dan keuangan—sehingga mereka dapat menjadi yang terbaik di rumah dan tempat kerja,” katanya.
Day for Me
Yang tak kalah menarik dari program-program yang ada adalah program Day for Me. Cisco meluncurkan program Day for Me yang memungkinkan karyawan meluangkan waktu untuk diri mereka sendiri pada hari-hari yang telah ditentukan.
Ada juga program Time2Give yang memberi kesempatan kepada karyawan untuk menemukan makna dan tujuan di luar pekerjaan sehari-hari mereka dan menginvestasikan waktu dan sumber daya mereka ke dalam kegiatan nirlaba, pendampingan, penggalangan dana, dan pemberian kembali.
Baca Juga: Cara CJ Logistics Tekan Emisi Karbon Lewat Palet Zero Carbon
“Sumber daya manusia terus menjadi fokus perusahaan dari semua yang kami lakukan di Cisco,” kata Anupam Trehan, Senior Director People and Communities for Asia Pacific, Japan, and Greater China di Cisco. “Kami tanpa henti berfokus untuk menciptakan lingkungan yang tepat.”
Budaya kerja seperti itu yang lantas mengantarkan Cisco dinobatkan sebagai tempat kerja terbaik (Indonesia Best Workplaces) oleh Great Place to Work Indonesia tahun ini mengalahkan perusahaan-perusahaan lain, bahkan termasuk perusahaan-perusahaan multinasional di Indonesia.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID ● Foto: Cisco Indonesia
