Dublin, TechnoBusiness Insights IR● Pasar sensor kendaraan listrik global (global electric vehicle sensor market) pada 2022 tercatat senilai US$7,34 miliar dan naik menjadi US$8,35 miliar pada 2023.
Menurut ResearchAndMarkets, pasar sensor kendaraan listrik global diperkirakan akan terus tumbuh hingga bernilai US$13,38% pada 2027 seiring dengan tren pembelian kendaraan listrik di seluruh dunia.
Pada 2021, menurut laporan Global EV Outlook 2022 yang dirilis Mei tahun yang sama, penjualan kendaraan listrik meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya menjadi 6,6 juta unit—dan akan terus naik.
Kendaraan listrik yang semakin banyak terjual membutuhkan sensor yang semakin banyak. Sebab, sensor pada kendaraan listrik berfungsi untuk membaca sinyal, mengontrol kecepatan, memantau energi, dan lainnya.
Advertisement
THE BEST ADVICE
Karena itu, sensor pada kendaraan listrik, juga kendaraan-kendaraan lainnya, amat penting digunakan. Tak pelak, kenaikan penjualan kendaraan listrik juga mendorong permintaan sensornya.
Inovasi sensor kendaraan listrik terus berkembang seiring perkembangan industrinya.
Semakin inovatif
Bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan standar, rupanya inovasi sensor kendaraan listrik lebih jauh dari itu. Continental, produsen mobil yang berbasis di Jerman, pada Mei 2022 memperkenalkan modul sensor dan sistem deteksi benturan baterai pada kendaraan listrik.
Pada Juni 2022, Microchip Technology Inc., produsen semikonduktor asal Amerika Serikat, memperkenalkan teknologi IC LX34070, sensor posisi induktif baru untuk industri kontrol motor kendaraan listrik.
Advertisement
Tentu saja industri turunan yang berkembang dari ekosistem kendaraan listrik akan tak terbatas mengingat industrinya yang masih tergolong baru. Amerika Utara merupakan pasar sensor kendaraan listrik terbesar global.●