TechnoBusiness Insights
Hebat! BCA Jadi Merek Paling Bernilai di Asia Tenggara
BCA menjadi merek paling bernilai di Asia Tenggara menurut Kantar BrandZ Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2023.
Published
1 year agoon
Jakarta, TechnoBusiness Insights ID ● Bank Central Asia (BCA), bank swasta terbesar di Indonesia, menjadi merek paling bernilai di Asia Tenggara. Dalam laporan Kantar BrandZ Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2023 baru-baru ini, nilai merek BCA mencapai US$23,5 miliar.
Nilai itu mengalahkan merek-merek besar di Asia Tenggara lainnya seperti DBS asal Singapura yang bernilai US$11,8 miliar (2); BRI asal Indonesia (US$8,7 miliar/3); UOB asal Singapura (US$7,2 miliar/4); AIS asal Thailand (US$6,8 miliar/5).
Baca Juga: Pendapatan Pasar Layanan Public Cloud Global Tumbuh 22,9%
Mandiri, bank asal Indonesia, menempati urutan ke-6 dengan valuasi senilai US$6,6 miliar; diikuti Telkomsel, juga dari Indonesia, senilai US$4,7 miliar (7); Shopee asal Singapura (US$4,6 miliar/8); Marina Bay Sands asal Singapura (US$4,4 miliar/9); dan True asal Thailand (US%3,1 miliar/10).
Dari ke-30 merek yang masuk dalam Kantar BranZ Top 30 Most Valuable Southeast Asian Brands 2023, kategori jasa keuangan menempati urutan pertama dengan perwkilan terbanyak, disusul merek dari kategori telekomunikasi, ritel, dan layanan pariwisata.
Indonesia menguasai porsi terbesar (43%) nilai valuasi merek dari Top 30 dengan delapan merek, disusul Singapura yang diwakili 10 merek (35%). Malaysia diwakili oleh tujuh merek (10%), diikuti Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Katie McClintock, Managing Director Kantar Asia Tenggara, mengatakan merek-merek terbaik di Asia Tenggara layak merayakan pencapaiannya. Merek-merek itu berkontribusi besar terhadap perusahaan yang berada di baliknya, terutama dalam menghubungkan konsumen dengan kebutuhannya.
Baca Juga: Mengungkap Penyebab Pengiriman PC Global Terus Turun
Merek-merek tersebut memiliki potensi pertumbuhan yang masif jika mampu memperluas keunggulannya di pasar lokal dengan merambah pasar Asia lain, bahkan global. “Sebuah merek harus memiliki andil yang besar, khususnya di tengah kondisi yang penuh gejolak,” tambah Adji Saputro, Head of Brand Guidance Solutions Kantar Asia Pasifik.●
Teks: TechnoBusiness Insights ID
Data: Kantar, Juli 2023
Foto: BCA
You may like
-
Pullman Hotels & Resorts Reveals “The Transforming Room” Concept
-
Y&S Insights: Komparasi Implementasi 5G di Indonesia dan Negara-Negara Lain
-
Infor Positioned as a Leader in the 2024 Gartner Magic Quadrant for Cloud ERP
-
Pemasaran Aplikasi Seluler di Asia Tenggara Cukup Potensial
-
Inilah Daftar Pemenang Smarties Indonesia Awards 2024
-
MMA Impact Indonesia 2024 Soroti Dampak Mendalam Digitalisasi
-
Laba Bersih BCA Digital pada Kuartal 3/2024 Tumbuh 532,7%
-
Synnex Metrodata Indonesia Jadi Distributor Devo Technology
-
BPA Broker Hadirkan Solusi Telekonsultasi Kesehatan dr. Barron