Pendapatan Anteraja pada 2020 Naik 841,99%, Kok Bisa?

Pendapatan Anteraja pada 2020 naik cukup signifikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Jakarta, TechnoBusiness ID • PT Adi Sarana Armada Tbk. (IDX: ASSA), perusahaan transportasi logistik terkemuka di Indonesia, mengumumkan bahwa pendapatan Anteraja pada 2020 cukup gemilang.

Baca Juga: Mengintip Strategi Expedia yang Baru di Era Normal Baru

Pendapatan Anteraja, salah satu pilar bisnis logistik ASSA, pada 2020 mencatatkan pendapatan sebesar Rp794,72 miliar atau tumbuh 841,99% dibanding tahun sebelumnya.

Kok bisa? Presiden Direktur ASSA Prodjo Sunarjanto mengatakan pendapatan Anteraja pada 2020 sebesar itu karena memang didorong oleh kinerja yang bagus.

Selain itu, memang Anteraja baru beroperasi sehingga perbandingannya cukup signifikan. “Kami senang dengan pencapaian ini mengingat Anteraja baru beroperasi kurang dari dua tahun,” kata Prodjo, Senin (19/4). [the_ad id=”13590″]

Baca Juga: Sepeda Motor Listrik Treeletrik Perkuat Pasar Indonesia

Pada 2019, saat tahun pertama beroperasi, pendapatan Anteraja baru sebesar Rp84,37 miliar. Pendapatan Anteraja sebesar itu menyumbang 3,45% terhadap total pendapatan ASSA pada tahun tersebut.

Tahun lalu, pendapatan Anteraja yang lumayan besar itu berhasil mengontribusikan terhadap total pendapatan ASSA sebesar 24,71%, bahkan menjadi yang terbesar kedua setelah bisnis rental. [the_ad id=”13590″]

Meski pandemi, ASSA berhasil menutup tahun 2020 dengan membukukan pendapatan sebesar Rp3,04 triliun, naik 30,12% dibanding perolehan pada 2019 yang sebesar Rp2,33 triliun.

Baca Juga: Binar Academy Raih Pendanaan Tahap Awal dari Teja Ventures

Pendapatan perusahaan yang tetap tumbuh signifikan itu didukung oleh kinerja semua lini bisnis yang stabil. Bisnis lelang, misalnya, tumbuh 21,75%; bisnis logistik tumbuh 22,81%, dan bisnis rental tumbuh 1,17%.•

—Intan Wulandari, TechnoBusiness ID • Foto: Anteraja

Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat. 

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.