Connect with us

TechnoBusiness News

Paper.id Gandeng Bank Jago Optimalkan Pendanaan Usaha

Paper.id menggandeng Bank Jago untuk mengoptimalkan pendanaan bagi pelaku usaha di Tanah Air.

Published

on

Paper.id menggandeng Bank Jago untuk mengoptimalkan pendanaan bagi pelaku usaha di Tanah Air.

Jakarta, TechnoBusiness ID PT Pakar Global Digital, pengelola platform invoicing, payment, dan financing Paper.id yang berbasis di Jakarta, hari ini mengumumkan kerja sama strategis dengan PT Bank Jago Tbk. (IDX: ARTO).

Baca Juga: ICS Compute, One Stop Solution Layanan Cloud

Kedua perusahaan sepakat untuk meningkatkan penyaluran pendanaan kepada para pelaku usaha di Tanah Air, khususnya distributor dan peritel di industri fast moving consumer goods (FMCG).

Advertisement

Menurut Jeremy Limman, CEO dan co-founder Paper.id, kerja sama dengan Bank Jago akan mempermudah pelaku usaha dalam mengakses pendanaan berbasis digital dengan tingkat margin yang kecil.

Baca Juga: Telkom Luncurkan Tadex, Tanah Air Digital Exchange

“Kerja sama Paper.id dengan Bank Jago memungkinkan distributor memperoleh pencairan dana lebih awal,” kata Jeremy. “Sementara itu, bagi toko kelontong, mereka mendapatkan tambahan tempo pembayaran.”

Sayangnya, Paper.id dan Bank Jago tidak menyebutkan berapa nilai komitmen pendanaan usaha yang akan digelontorkan. Namun, kerja sama tersebut akan memperkuat dukungan finansial yang dapat dikucurkan.

Sebelumnya, Paper.id juga telah menggandeng fintech lain seperti Modalku, Investree, Koinworks, dan Alami dengan total pencairan pendanaan usaha mencapai Rp100 miliar per Maret lalu.

Advertisement

Baca Juga: Metrodata Academy jadi Mitra Kampus Merdeka Pemerintah

Sejak didirikan pada 2016 hingga kini Paper.id sudah menerbitkan sekitar 2 juta dokumen penagihan senilai Rp15 triliun yang dicatatkan oleh lebih dari 250.000 pelaku usaha.

Group Deputy CEO Spire Research and Consulting Jeffrey Bahar menilai platform invoicing, payment, dan financing semacam Paper.id memang cukup prospektif di pasar berkembang ini.

Jeffrey Bahar, Group Deputy CEO Spire Research and Consulting

“Selain jumlahnya cukup banyak, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah mayoritas belum mengelola keuangannya secara profesional sehingga menjadi peluang besar bagi Paper.id,” katanya.

Untuk menyasar pasar seluas-luasnya, lanjut Jeffrey, Paper.id memang mesti menggandeng institusi-institusi keuangan lain yang sanggup mem-back up pendanaan usaha yang disalurkannya.

Yang menarik, sebagai platform invoicing, Paper.id dapat melihat kinerja keuangan pelaku usaha penggunanya sehingga selanjutnya layak dikucuri pendanaan atau tidak.  

Advertisement

 —Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID Foto: Paper.id

Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat. 

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.

Advertisement