Published
7 years agoon
Eksekutif dunia musik yang cukup dinamis dan berwawasan ke depan ini dinilai mampu mengusung visi terbaik dari artis-artis ternama.
New York, TechnoBusiness ● Tahun baru, Columbia Records, perusahaan rekaman musik tertua di dunia yang kini berada di bawah Sony Music Entertainment Inc., memiliki nakhoda baru. Tepat hari kedua Januari, perusahaan yang didirikan pada 1888 itu menunjuk Ron Perry menjadi chairman sekaligus CEO-nya.
Rob Stringer, CEO Sony Music Entertainment, menganggap Perry mampu membawa pengalamannya untuk memimpin tim terbaik di Columbia Records. “Ron ialah eksekutif yang paling dinamis dan berwawasan ke depan yang mampu mengusung visi terbaik dari seorang artis.”
Perry pun menilai memimpin Columbia Records merupakan kesempatan yang luar biasa. Sebab, Columbia Records merupakan label rekaman terunggul dalam sejarah industri musik sejagat. “Langkah mengawali posisi sebagai kurator dalam perusahaan bersejarah ini menjadi pencapaian karier tertinggi dan terhormat yang saya bayangkan,” katanya.
Sebagai perusahaan label rekaman, Columbia Records telah mampu bertahan menjadi wadah bagi sejumlah bintang musik terbesar di dunia. Itu dikarenakan tim yang terlibat di dalamnya amat berbakat dengan artis-artis yang inovatif.
Perry datang sebagai pemimpin perusahaan pada usia ke-38. Sebelumnya ia menjabat sebagai presiden sekaligus pemilik saham minoritas Songs Music Publishing sejak 2004. Waktu itu, ia bertugas merekrut Lorde, The Weeknd, Major Lazer, Diplo, Desiigner, dan artis-artis lainnya.
Belum lama ini, ia mendapat pujian atas kiprah A&R ketika album besutan Lorde “Melodrama” dinominasikan sebagai “Album of the Year” dalam ajang 2017 Grammy. The Weeknd dan Draft Punk juga menjadi lagu multi-platinum, selain keberhasilan lagu Starboy dan I Feel It Coming.
Sepanjang kariernya, Perry juga telah memperoleh banyak penghargaan, antara lain daftar Power 100 versi Billboard pada 2017; daftar Hitmakers versi Variety pada 2017; daftar Top Hitmakers dari The Hollywood Reporter; dan daftar Top A&R Power Players dari Billboard pada 2016. Selain itu, ia juga termasuk dalam daftar 40 Under 40 versi Billboard pada 2013, 2014, dan 2015.●
—Philips C. Rubin, TechnoBusiness ● Foto-Foto: Billboard, PRNewswire
Dr. Lamine Jendoubi Jadi Presiden Direktur Siemens Indonesia
Chow Lai Leng jadi Head of Enterprise Kaspersky Asia Tenggara
Veronica Rogers Pimpin Bisnis Global Sony PlayStation
Utsav Garg Pimpin A.T. Kearney Asia Tenggara
Sam McDonagh Tinggalkan Airbnb, Pimpin WeAre8
Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama Pimpin Indosat Ooredoo
James Perry, Mantan Petinggi Citi, jadi CFO Zilingo
Pete Thompson Kini Berlabuh di eBay
Pavel Ilii, Imigran yang Sukses Membangun IPWebMedia dengan US$300