Indonet Pilih Juniper Apstra untuk Permudah Otomatisasi Jaringan

Jakarta, TechnoBusiness ID ● PT IndoInternet Tbk. (IDX: EDGE), yang lebih dikenal dengan nama Indonet, memilih Juniper Apstra, platform keluaran Juniper Networks (NYSE: JNPR), untuk mengotomatisasi, memodernisasi, dan memperluas infrastruktur jaringan.

Lebih detailnya, berdasarkan informasi perusahaan, Indonet menggunakan Juniper Apstra untuk memvalidasi desain, penyebaran, dan pengoperasian overlay EVPN/VXLAN dan underlay IP fabric yang keduanya dibangun di atas Juniper QFX Series Switches.

Baca Juga: Multipolar Technology Bocorkan Solusi Jitu untuk Optimalisasi Kampanye Pemasaran Perusahaan

Penggunaan template yang tervalidasi dan nirsentuh (zero-touch) dapat mengurangi waktu penerapan dan operasi pusat data yang andal, sehingga memungkinkan Indonet merampingkan pengelolaan harian jaringan pusat data secara signifikan dan terintegrasi.

Menurut Perry Sui, Senior Director Juniper Networks ASEAN & Taiwan, Juniper Apstra dapat mengelola pusat data yang dibangun dengan vendor yang berbeda, menyederhanakan operasi jaringan Indonet sambil mempercepat skalabilitasnya.

Berkat pemantauan jaringan otomatis dari Juniper Apstra, Indonet dapat menghemat biaya 20%.

“Juniper Apstra tidak hanya mengurangi secara drastis tugas-tugas manual dengan cetak biru yang dapat diulang, tapi juga memberikan waktu bagi para engineer terampil di perusahaan untuk melakukan pekerjaan lain yang lebih strategis,” katanya.

Baca Juga: Metrodata Electronics Optimistis Penjualan Tahun Ini Tumbuh 15%

Selain itu, Juniper Apstra membantu Indonet untuk merespons kebutuhan pelanggan dengan lebih gesit. Hal itu memberikan time-delay yang sangat rendah dan solusi cloud yang sangat andal. Alhasil, berkat pemantauan jaringan otomatis, Indonet dapat menghemat biaya 20%.

Den Tossi Ishak, COO Indonet, menyatakan visi Indonet adalah menjadi perusahaan penyedia jasa infrastruktur digital pilihan di Tanah Air. “Kemitraan dengan Juniper Networks telah memodernisasi jaringan, merampingkan pengelolaan pusat data, memprediksi masalah,” ujarnya.●

—Vino Darmawan, TechnoBusiness ID ● Foto: Juniper Networks