Published
7 years agoon
Pemalang, TechnoBusiness ID • PT Sharp Electronics Indonesia, produsen elektronik asal Jepang di Indonesia, terus berupaya menjaga kualitas layanan purnajual produknya dengan memperkuat tenaga teknisinya. Sejak 2012, Sharp mengembangkan program corporate social responsibility (CSR) Sharp Class yang diperuntukkan bagi para siswa-siswi sekolah menengah kejuruan di empat kota di Pulau Jawa dan Bali.
Walhasil, sudah 39 siswa terbaik bergabung ke tim servis Sharp yang tersebar di beberapa tempat dari 400 titik layanan purnajual di Tanah Air. Tahun ini, Sharp mengunjungi SMKN 1 Ampelgading, Pemalang, Jawa Tengah. Di sekolahan itu, Sharp membagikan pengetahuan dasar keahlian memperbaiki dan merawat produk elektronik serta sikap dasar yang mesti dianut petugas teknisi.
“Dengan diselenggarakannya program Sharp Class, kami berharap mampu menghasilkan banyak generasi muda yang memiliki keahlian tinggi untuk menjadi teknisi,” ungkap Ronald R. Huwae, Customer Satisfaction General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, di Pemalang, Selasa (22/8).
Selama 1,5 bulan tim servis Sharp akan berbagi pengetahuan kepada siswa-siswi SMKN 1 Ampelgading dalam bentuk pengenalan teori dan praktik selayaknya di dunia kerja. Untuk menunjang proses belajar itu, Sharp mendonasikan produk elektronik sebagai media praktikum seperti TV LED 32 inci dan peralatan pendukungnya.
“Kami bangga sekali karena sekolah kami dikunjungi oleh Sharp. Semoga anak-anak didik kami dapat menyerap ilmu yang diberikan dan makin terasah kemampuannya melalui program ini,” kata Basari, Kepala SMKN 1 Ampelgading.●
—Anwar Ibrahim, TechnoBusiness ID ● Foto-Foto: Sharp Electronics
Sharp Indonesia Gelar Sharp Eco-Bition Rayakan 110 Tahun Sharp
Percaya atau Tidak, Kini Ada Sepeda Sharp, Lho!
Sharp Electronics Indonesia Luncurkan Sharp E-Store
Samsung Bantu Korban Gempa Sulteng Rp9 Miliar
Lompatan Midea di Fortune Global 500
Samsung Member, Strategi Samsung Layani Pelanggan
Sharp Raih Pangsa Pasar Televisi Terbesar di Indonesia
Samsung Tawarkan Hadiah Rp600 Juta di Ajang Indonesia Next Apps 4.0
Strategi Panasonic Menerobos Lesunya Pasar Televisi