TechnoBusiness Insights
Pengeluaran Cloud Publik Global 2021 Diproyeksi Tumbuh 23%
Pengeluaran cloud publik global 2021 diperkirakan tumbuh hingga 23% dibanding tahun lalu.
California, TechnoBusiness Insights • Pengeluaran cloud publik global oleh perusahaan-perusahaan sebagai pengguna akhir (end-user) pada 2021 tumbuh 23% dari US$270 miliar pada 2020 menjadi US$332,3 miliar.
Baca Juga: Tingkat Produktivitas Pekerja Global Turun, Indonesia Juga
Menurut firma riset pasar Gartner Inc. (NYSE: IT), pengeluaran cloud publik itu didorong oleh penggunaan teknologi yang semakin menjadi arus utama di hampir seluruh negara di dunia.
“Teknologi yang berkembang seperti containerization, virtualization, dan edge computing menjadi lebih utama dan mendorong pengeluaran cloud publik tambahan,” kata Sid Nag, VP Riset Gartner.
Dalam studi itu mengungkap bahwa pandemi telah memperbesar pengeluaran cloud public dari yang sebelumnya CIO masih enggan untuk melakukannya.
Baca Juga: Negara ASEAN Ini Masuk 10 Besar Pengguna Clubhouse Terbanyak
“Bahkan, jika tidak ada pandemi, [CIO] tetap saja kehilangan minat akan pusat data,” jelas Nag seraya menjelaskan bahwa peningkatan pengeluaran cloud publik itu terjadi di semua lini.
Software as a Service (SaaS) tetap menjadi segmen pasar terbesar yang akan bernilai US$122,6 miliar pada 2021.
Sedangkan lini Insfrastructure as a Service (IaaS) dan Desktop as a Service (DaaS) mengalami pertumbuhan tertinggi masing-masing 38,5% dan 67,7%.
Baca Juga: Lebih dari Separuh Korban Ransomware Pilih Membayar Tebusan
Berikut Perkiraan Pengeluaran Pengguna Akhir Layanan Cloud Publik di Seluruh Dunia (Juta US$)
Teks: TechnoBusiness Insights
Data: Gartner, April 2021
Foto: Pixabay
Tekan “tombol lonceng” di sisi kiri layar Anda untuk mendapatkan notifikasi berita terbaru dari TechnoBusiness lebih cepat.
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.