Published
4 years agoon
Pengiriman ponsel pintar global mulai tumbuh kembali sejak kuartal 3/2020 dan terus berlanjut tahun depan.
Massachussetts, TechnoBusiness Insights • Pertumbuhan pengiriman ponsel pintar global diprediksi akan kembali positif saat musim liburan akhir tahun.
Baca Juga: Tren Bekerja: 74% Karyawan Ogah Kembali ke Kantor
Penurunan itu merupakan kabar yang cukup menggembirakan bagi industri ponsel setelah anjlok “terserang” pandemi COVID-19 di awal 2020.
Periset pasar IDC memperkirakan pengiriman ponsel pintar global pada kuartal 4/2020 tumbuh 2,4% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Tahun depan, pengiriman ponsel pintar global diyakini bakal tumbuh 4,4% dibanding tahun ini.
Baca Juga: Studi Global: Mungkin Kita Tak Pernah Kembali ke Kantor
[perfectpullquote align=”left” bordertop=”false” cite=”” link=”” color=”” class=”” size=””]IDC berharap pengiriman ponsel pintar global tumbuh setiap tahun hingga 2024 sebesar 1,3% (CAGR).[/perfectpullquote]
Pengiriman ponsel pintar global yang kembali bergairah (rebound) itu didorong oleh pemulihan rantai pasokan dan insentif yang signifikan dari vendor.
IDC berharap pengiriman ponsel pintar global tumbuh setiap tahun hingga 2024 sebesar 1,3% (CAGR).
“Meskipun muncul kekhawatiran seputar kelemahan dalam permintaan 5G, volume ponsel pintar melebihi pada kuartal 3/2020 melebihi permintaan,” kata VP of Worldwide Mobile Device Trackers IDC Ryan Reith.
Baca Juga: EY: Perilaku Konsumen di Banyak Negara Berubah
Pengiriman ponsel pintar global yang melebihi perkiraan itu diproyeksikan menjadi momentum pemulihan yang kuat pada kuartal liburan 2020 dan selama 2021.
“Meski dibayangi kekhawatiran ekonomi, konsumen telah mengalihkan pengeluaran normal mereka dari biaya perjalanan, makan di luar, rekreasi, dan sejenisnya ke pembelian elektronik,” kata Reith.
Sayangnya, pasar terbesar dunia seperti China masih lambat menciptakan pertumbuhan karena pengaruh rendahnya permintaan 5G.
Baca Juga: Pasar Data Center Asia Tenggara Tumbuh Tercepat
Padahal, pengiriman ponsel pintar global yang berteknologi 5G menjadi pendorong utama industri saat ini—yang pada 2020 mencuri porsi hampir 10% dan diperkirakan tumbuh menjadi 29% pada 2024.
“Penetapan harga yang kompetitif akan memainkan peran integral dalam membentuk pengembangan 5G,” kata analis senior Worldwide Mobile Device Trackers IDC Sangeetika Srivastava.•
Teks: TechnoBusiness Insights
Data: IDC, November 2020
Foto: Pixabay
Simak berita-berita kami dalam bentuk video di kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe”.