TechnoBusiness Insights

App Store Ciptakan 1,2 Juta Pekerjaan di Eropa Senilai €10 Miliar

Published

8 years ago

11/10/2016

App Store milik Apple Inc. telah menciptakan sekitar 1,2 juta pekerjaan di seluruh daratan Eropa dan memberikan penghasilan kepada para pengembang aplikasi senilai hampir €10 miliar.
“Saat ini, ada lebih dari 2 juta aplikasi di App Store yang telah menciptakan pekerjaan dan kesempatan baru.”

NAPLES – Raksasa teknologi Apple Inc. yang berbasis di Apple Campus, Cupertino, California, Amerika Serikat, belum lama ini menyatakan bahwa App Store-nya telah berhasil menciptakan lebih dari 1,2 juta pekerjaan di seluruh Eropa. Pernyataan itu disampaikan manajemen Apple ketika mengumumkan pembukaan program iOS Developer Academy yang diadakan di Naples, Italia.

apple-2

Berdasarkan data yang disampaikan Apple secara tertulis menyebutkan App Store telah membantu para pengembang aplikasi (app developer) di Benua Biru menghasilkan pembayaran sebesar €10 miliar sejak 2008. “Saat ini, ada lebih dari 2 juta aplikasi di App Store yang telah menciptakan pekerjaan dan kesempatan baru,” keterangan yang diunggah Alisha Johnson dari corporate communications department di situs resmi perusahaan.

Namun demikian, Apple tidak lantas puas. Apple kini membuka iOS Developer Academy di Naples untuk melatih para pengembang aplikasi agar lebih inovatif. Sebagai langkah awal, iOS Developer Academy melatih 100 siswa di University of Frederico II, Naples, selama setahun. “Dari 1,2 juta pekerjaan di seluruh Eropa, 75.000-nya dari Italia,” ungkap Apple.●

—Paola Virginia, Techno Business; Foto-Foto: Apple Inc

Data Techno Business

Apple Inc. merupakan raksasa teknologi yang memproduksi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) global yang berkantor pusat di Apple Campus, Cupertino, California, Amerika Serikat. Apple didirikan pada 1 April 1976 oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne. Kini, Apple menjadi salah satu perusahaan yang paling disegani, dan telah memiliki anak-anak perusahaan seperti FileMarker Inc., Anobit, Braeburn Capital, Beats Electronics, dan Apple Energy LLC.