Tokyo, TechnoBusiness JP ● Kubota Corporation (TYO: 6326), produsen mesin pertanian legendaris dunia yang berdiri sejak 1890 dengan kantor pusat di Osaka, Jepang, mengakhiri 2023 dengan memimpin putaran pendanaan seri B terhadap Xing Mobility.
TechnoBusiness News: Paper.id Dipercaya untuk Mendigitalisasi Sistem Operasi Kopi Kenangan
Xing Mobility merupakan produsen teknologi baterai canggih di bawah naungan Xing Technology asal Taipei, Taiwan, yang didirikan pada 2015. Tidak disebutkan berapa nilai pendanaan itu, tetapi peran Kubota terhadap Xing Mobility dan sebaliknya sangat signifikan.
Dapat dibaca bahwa investasi strategis itu akan mempercepat peta jalan Kubota menuju elektrifikasi mesin, mendorong keberlanjutan di bidang pertanian, dan lain sebagainya. Begitu juga dengan Xing Mobility, dapat mempercepat pengembangan sistem pendingin baterai imersi.
“Pendanaan dari Kubota membuka peluang baru bagi inovasi pendingin imersi Xing Mobility,” kata Matt Cheng, founder dan Sole General Partner Cherubic Ventures, salah satu investor penting di Xing Mobility. “Ini langkah signifikan dalam membuka potensi baru di bidang pertanian.”
Secara khusus, tujuan Kubota menjadi investor strategis Xing Mobility adalah ingin bergerak maju menuju netral karbon melalui pengurangan emisi CO mesin-mesin pertanian dan mesin konstruksi kecil.
TechnoBusiness News: Varnion Gunakan Solusi Nokia Altipano untuk Tingkatkan Konektivitas Broadband
Solusi sistem pendingin baterai imersi Immersio dari Xing Mobility dikembangkan untuk kendaraan dan mesin otomotif, industri dan komersial, juga sistem penyimpanan energi. Solusi itu telah melewati uji keamanan yang ketat.
Royce YC Hong, co-founder dan CEO Xing Mobility, mengatakan, sejak 2015 Xing Mobility telah menjadi yang terdepan dalam memajukan teknologi pendingin baterai imersi untuk kendaraan listrik.
“Komitmen kami telah mengarah pada integrasi teknologi ini ke dalam kendaraan listrik berperforma tinggi milik kami dan sejumlah kendaraan industri dan komersial. Kini, kami telah meningkatkan volume produksi sistem pendingin celup,” katanya.●
—Akihiro Arata, TechnoBusiness JP
