Ternyata Cuma Segini Tingkat Ketepatan Waktu Lion Air

Tingkat ketepatan waktu Lion Air masih kalah jauh dibanding sang rival Garuda Indonesia.

Jakarta, TechnoBusiness ID ● Anda sering terbang bersama Lion Air? Penerbangan Anda sudah tepat waktu atau justru pernah terlambat? Ingin tahu bagaimana kinerja ketepatan waktu Lion Air, maskapai penerbangan nasional berkode JT tersebut?

Nah, berikut angkanya. Berdasarkan laporan Integrated Operation Control Center (IOCC) Lion Air Group, selama September lalu, Lion Air melayani 14.680 kali penerbangan. Jika dihitung, rata-rata 480 kali terbang per hari.

Baca Juga: Didanai Shinhan Group, Valuasi Bukalapak jadi Rp35 Triliun

Rute yang dilayani sebanyak 42 kota domestik dan 25 internasional, termasuk Singapura, Malaysia, China, dan Arab Saudi. Dalam waktu satu bulan itu, menurut IOCC Lion Air Group, kinerja tingkat ketepatan waktu (on time performance/OTP) Lion Air tercatat sebesar 74,07%.

Selama September lalu, Lion Air melayani penerbangan 14.680 kali atau 480 kali per hari.

Kinerja itu tentu saja jauh di bawah jika dibandingkan dengan tingkat ketepatan waktu Garuda Indonesia. Sebab, tingkat ketepatan waktu Garuda selalu di atas 90%.

Merujuk pada laporan Official Airline Guide (OAG) Flightview per Februari 2019, misalnya, Garuda berhasil mencatatkan ketepatan waktu hingga 95,5%, naik dari 92,0% pada bulan sebelumnya.

Baca Juga: Ekonomi Internet ASEAN Bernilai US$100 Miliar

Dalih Lion Air

Lion Air berdalih rendahnya tingkat ketepatan waktu selama September itu disebabkan oleh cuaca buruk berupa kabut asap di sejumlah kota/daerah di Kalimantan dan Sumatera.

[nextpage]

Simak berita-berita kami dalam bentuk video di YouTube dengan kanal TechnoBusiness TV. Jangan lupa berikan atensi Anda dengan “like, comment, share, dan subscribe“.

Dalam penjelasan perusahaan, cuaca buruk itu mengakibatkan jarak pandang pendek (visibility below minimum) dan tidak memenuhi persyaratan penerbangan untuk proses lepas landas dan mendarat.

Tingkat ketepatan waktu Lion Air 2018 rata-rata hanya 65-70%.

“Dalam memastikan keselamatan dan keamanan, Lion Air mengalami keterlambatan [delay] dan pembatalan penerbangan [cancel] dan pengalihan pendaratan [divert] di beberapa jaringan domestik yang dilayani,” demikian penjelasannya.

Baca Juga: Ekonomi Internet Indonesia Paling Pesat se-ASEAN

Akibatnya, rotasi pesawat untuk sektor atau rute penerbangan berikutnya menjadi terganggu. Tingkat ketepatan waktu (OTP) merupakan data keakuratan ketepatan pesawat saat berangkat (departure) dan datang (arrival) dalam waktu kurang dari 15 menit dari jadwal yang ditentukan.

Lebih Baik

Kinerja yang rendah itu—dibanding Garuda Indonesia—ternyata sudah lebih baik dibanding tingkat ketepatan waktu periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar 68,92% dan 2017 sebesar 66%.

Tapi, selama Juli lalu pun ketepatan waktu Lion Air hanya 80,76% dan pada Agustus 78,51%. Atau, pada kuartal 1/2019 yang membukukan rata-rata ketepatan waktu 85,97%, jauh dibanding rata-rata selama 2018 yang hanya 65-70%.●

—Vino Darmawan, TechnoBusiness ID ● Foto: Lion Air